Dream - Sekolah saat ini bisa dinikmati siapa saja, baik laki-laki dan perempuan. Program sekolah gratis dari pemerintah pun semakin memudahkan seseorang mengenyam pendidikan layak. Namun di zaman penjajahan, sekolah hanya bisa dinikmati oleh orang kaya.
Kebanyakan laki-laki yang memiliki kesempatan untuk bersekolah. Sedikit sekali kaum perempuan mengenyam pendidikan pada zaman sebelum kemerdekaan.
Para perempuan yang beruntung bersekolah di masa tersebut biasanya lahir dari keluarga kolongmerat.
Potret lawas siswa masa dulu yang dibagikan oleh akun Instagram @perfectlifeid ini menunjukkan pelajar perempuan yang bersekolah di Jakarta tahun 1939.
Pada masa tersebut, Indonesia masih dalam penjajahan Belanda sehingga siswi yang bersekolah adalah anak dari keluarga terpandang. Dalam foto tersebut, para siswi tampak mengenakan pakaian mewah pada masanya. Mereka mengenakan dress panjang selutut seperti perempuan Belanda.
Tidak hanya anak pribumi saja, di dalam kelas tersebut juga terdapat anak Bule diduga berasal dari Belanda.
Mereka ikut belajar di sekolah tersebut dan tampak berbaur dekat dengan siswi Indonesia.
Sekolah tempat para siswi itu belajar juga cukup mewah.
Bangunan kelas sangat khas Belanda dengan ornamen lukisan Bunda Maria dan jam jadul di dalamnya.
Jendela kelas itu pun dibuka lebar agar angin dapat masuk ke dalam ruangan dan para siswi bisa belajar dengan nyaman.
Tentunya berbeda dengan sekolah zaman sekarang yang kebanyakan sudah menggunakan AC agar pelajar tidak kepanasan.
Potret lawas siswi tersebut pernah viral di Instagram dan mendapat banyak komentar dari netizen.
“Orang dulu satu kelas sama bule ea. Lah aku satu kelas ama orang ambon aja udah seneng plus kaget kok bisa dia dulu satu kelas ama aku,” tulis akun @hnurmustika.
“Anak-anak kolongmerat pada jamannya,” tulis akun @lenyyunitaaa_
“Tahun 1939 tapi bener-bener stylish,” tulis akun @rila_alyussa.
“Horang kaya yang bisa sekolah kaya gini,” tulis akun @poespita87.
“Ada bule juga,” tulis akun @sultan_wakatobi_01.
Laporan: Yulia Putri
Advertisement