Ayah Tajir Beli Klub Bola Agar Putra Berbobot 126 Kg Bisa Main di Liga Utama

Reporter : Sugiono
Kamis, 27 Mei 2021 09:01
Ayah Tajir Beli Klub Bola Agar Putra Berbobot 126 Kg Bisa Main di Liga Utama
Hasilnya bisa ditebak, klub tersebut menduduki peringkat paling bawah dalam klasemen.

Dream - Bagi orang yang tajir melintir, kehilangan uang dalam jumlah besar tidak mengapa asal keinginan bisa terwujud.

Begitulah kira-kira pemikiran He Shihua, seorang pengusaha 35 tahun yang sangat menyukai olahraga sepak bola.

Shihua baru-baru ini membeli klub sepak bola divisi dua supaya dia dan putranya bisa bermain dalam pertandingan resmi.

1 dari 5 halaman

Bisa Seenaknya Pilih Posisi dan Nomor Punggung

Dengan menjadi pemilik klub sepak bola tersebut, dia bisa menekan pelatih memasukkan dirinya ke dalam anggota tim.

Shihua membeli Zibo Cuju FC yang merupakan tim di divisi dua Liga Utama China. Shihua sendiri pernah menjadi pemain di klub tersebut pada masa lalu.

Sebagai pemegang saham utama di Zibo Cuju, Shihua bisa berbuat seenaknya. Dia bebas memilih nomor punggung dan meminta untuk jadi penyerang.

2 dari 5 halaman

Mulai Memaksa Anaknya Masuk Tim

Tidak cukup sampai di situ. Awal bulan ini, pengusaha muda ini menekan sang pelatih untuk memasukkan putranya ke dalam susunan pemain inti.

Masuknya putra Shihua sebenarnya tidak akan menarik terlalu banyak perhatian jika memiliki keterampilan dan kemampuan bermain sepak bola.

Tetapi putranya yang berbobot 126 kilogram benar-benar seperti sebuah beban bagi Zibo Cuju dalam menjalani pertandingan demi pertandingan.

3 dari 5 halaman

Pemain Takut Menolak Permintaan Bos

Meski tak punya skill bermain bola sama sekali, rekan satu timnya tidak bisa mengeluh dan berbuat banyak dalam menghadapinya.

Mereka terlalu takut dipecat oleh pemilik klub jika mempertanyakan keputusan pelatih memasukkan putra Shihua dalam tim.

Keputusan Shihua menggunakan klub sepak bola sebagai jalan untuk menyenangkan dirinya dan putranya yang kelebihan berat badan viral di media sosial.

4 dari 5 halaman

Dipuji Sayang Anak Sekaligus Dicaci Hina Sepakbola

Ada sebagian yang memuji keberanian dan ambisi pria tersebut. Namun sebagian lain menganggap tindakan Shihua sebagai penghinaan terhadap dunia sepak bola.

Shihua juga dianggap telah merendahkan martabat sekaligus mempermalukan pelatih dan para pemain Zibo Cuju.

Cemoohan netizen sebenarnya bukan tanpa alasan. Masalahnya, sejauh ini, duo bapak-anak tersebut belum membuktikan kemampuannya.

Zibo Cuju menjadi klub yang menduduki posisi paling bawah di Liga Utama China, dengan hanya meraih satu poin dari lima pertandingan.

Sumber: OddityCentral.com

5 dari 5 halaman

Videonya

Video aksi putra Shihua saat menjalani pertandingan resmi di Liga Satu China yang benar-benar terlihat tidak profesional sama sekali.

 

Beri Komentar