Pria Satu Kaki Angkat Semen (trendzilla.net)
Dream - Para penyandang difabilitas kerap mendapatkan perlakuan diskriminatif dari lingkungan sekitarnya. Sedihnya lagi, kemampuan mereka dalam bekerja kerap dianggap rendah.
Padahal, mereka sebenarnya tidak berbeda dengan orang normal. Seberat dan sesulit apapun pekerjaan, mereka tetap bisa menjalankannya.
Seperti yang dilakukan pria satu ini. Meski hanya punya satu kaki, pria ini masih sanggup membawa karung berisi semen sebesar 50 kilogram.
Dikutip dari trendzilla, aksi pria yang berprofesi sebagai buruh gendong ini sempat terekam kamera. Video rekaman tersebut kemudian viral di media sosial Facebook.
Di awal video itu, dua orang pria berdiri membelakangi truk. Satu pria memiliki kondisi tubuh normal, satunya hanya punya satu kaki.
Beberapa saat kemudian, masing-masing dari mereka diberi beban semen satu karung. Pria berkaki satu itu sama sekali tidak terlihat kesulitan memanggul karung tersebut.
Setelah beban sudah dipanggul, pria tersebut meraih tongkat di sampingnya. Setelah itu, dia berjalan membawa karung tersebut ke dalam ruang penyimpanan.
Banyak netizen tersentuh melihat video itu. Mereka terkesan dengan pria itu yang tetap giat bekerja meski tubuhnya tidak sempurna.
Advertisement
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Ditagih Janji Rp200 Juta oleh Ibu Paruh Baya, Ivan Gunawan: 'Mohon Jangan Berharap Bantuan Saya'