Dream - Nisfu Syaban, malam yang sangat dinantikan oleh umat Islam, merupakan waktu yang istimewa di mana semua doa dikabulkan oleh Allah SWT. Sayangnya, masih banyak di antara kita yang belum memahami sejarah di balik keistimewaan malam Nisfu Syaban.
Nisfu Syaban terjadi pada tanggal 15 bulan Syaban dalam Kalender Hijriah. Pada tahun 2024, Nisfu Syaban akan bertepatan dengan tanggal 25 Februari. Namun, pergantian tanggal pada penanggalan hijriah berlangsung pada saat matahari terbenam, jadi mulai tanggal 24 Februari malam, kita sudah masuk tanggal 15 Syaban.
Sejarah peringatan Nisfu Syaban pertama kali muncul di kalangan Tabi'in di wilayah Syam, seperti Khalid bin Ma'dan, Makhul, Luqman bin 'Amir, dan lainnya. Mereka mulai mengagungkan malam Nisfu Syaban dengan meningkatkan ibadah pada saat momen tersebut.
Akan tetapi terdapat kabar yang menyebutkan bahwa praktik yang mereka lakukan bersumber dari cerita Israiliyat atau kabar dari ahli kitab, terutama orang Yahudi.
Setelah itu, muncul perbedaan pendapat dalam menghadapi peringatan malam Nisfu Syaban. Sebagian orang mengikuti praktik yang dilakukan oleh Tabi'in di negeri Syam, seperti penduduk Bashrah. Namun, ada juga ulama-ulama di Hijaz yang menentang dan menganggap praktik ini sebagai bid'ah. Beberapa di antara mereka yang menentang adalah Imam 'Atha, Ibu Abi Malikah, dan para fuqaha dari kota Madinah.
Sejarawan Al-Imam Al-Qasthalani juga mencatat bahwa perayaan malam Nisfu Syaban pertama kali dilakukan oleh Tabi'in dari wilayah Syam, seperti Khalid bin Ma'dan dan Makhul, yang sangat tekun dalam beribadah pada malam tersebut.
Namun, penyebaran tradisi ini menimbulkan perbedaan pendapat di kalangan ulama, di mana ada yang menerimanya dan ada yang menolaknya, terutama ulama Hijaz seperti Atha' dan Ibnu Abi Malikah.
Secara keseluruhan, peringatan malam Nisfu Syaban menjadi kontroversial dalam sejarah Islam. Sebagian ulama menganggapnya sebagai bagian dari tradisi Syam yang berasal dari Tabi'in, sementara sebagian lain menolaknya karena dianggap sebagai bidah.
Demikian itulah sejarah Nisfu Syaban, salah satu malam mulia yang dinantikan oleh umat Islam. Semoga penjelasan ini bermanfaat bagi kita semua.