Tank BRDM-2 Combat Command And Reconnaissance Vehicle (wikimedia.org)
Dream - Taksi terbaru di Rusia berikut mungkin jenis taksi yang belum pernah Anda lihat sebelumnya. Taksi tersebut benar-benar unik karena merupakan bekas kendaraan lapis baja yang telah dimodifikasi agar bisa berjalan-jalan layaknya kendaraan sipil di jalanan St Petersburg.
Meski telah dicat merah, desain militer kendaraan jenis BRDM-2 Combat Command and Reconnaissance Vehicle ini sulit untuk dihilangkan. Terlebih lagi adanya moncong senapan mesin di bagian depan - meski sudah tidak aktif - menambah keunikan taksi ini.
BRDM-2 diproduksi pada masa Uni Soviet antara tahun 1963 dan 1989. Kendaraan lapis baja ini mampu melahap segala medan. Aslinya, BRDM-2 dipersenjatai senjata berat berjenis Vladimirov kaliber 14.5 mm dan tumpuan untuk senapan mesin Kalashnikov kaliber 7.62 mm.
Mengutip laman www.odditycentral.com Minggu, 11 Januari 2015, pemilik tank sudah lama menginginkan BRDM-2 ini dijadikan taksi, tapi awalnya pemerintah menolak untuk memberikan izin. Setelah melakukan negosiasi izin panjang, pemerintah akhirnya menyerah, dengan kondisi tertentu.
Mereka meminta agar pola kamuflase kendaraan diubah menjadi sesuatu yang lebih sipil. Itu sebabnya pemilik memilih merah, untuk membedakannya dari warna standar taksi yang berwarna kuning. Taksi BRDM-2 juga dilarang memasuki jalan-jalan tertentu di pusat sejarah St Petersburg, karena ukuran dan berat yang besar.
Mungkin tampak seperti pilihan yang aneh untuk sebuah taksi, tapi BRDM-2 memiliki beberapa kelebihan, seperti interior yang luas dan kapasitas amfibi yang memungkinkannya menyeberangkan penumpang ke alamat di Sungai Neva.
Pemilik memilih untuk tidak meng-upgrade interior taksi BRDM-2. Sebaliknya, ia mempertahankan desain Spartan untuk memberi penumpang pengalaman otentik naik kendaraan militer Soviet. Untuk naik taksi ini penumpang mengeluarkan biaya agak besar 5.000 rubel (sekitar US$100). Tapi harga dianggap wajar karena taksi BRDM-2 sebagian besar dimaksudkan untuk turis dan pengantin baru yang mencari pengalaman yang tak terlupakan di Rusia.
Advertisement
WhatsApp Bakal Luncurkan Fitur Chat Lintas Aplikasi, Pengguna Eropa dapat Giliran Pertama

Sadari Damkar Lebih Dipercaya Publik untuk Urusan Darurat, Kapolri Mau Sempurnakan Hotline 110

Dompet Dhuafa Heartventure, Berbagi Bersama Content Creator di Pelosok Samosir

Berawal dari Perasaan Senasib, Komunitas Kuda Klub Eksis 10 Tahun Patahkan Mitos `Mobil Malapetaka`

Siklon Tropis Senyar: Dari Bibit 95B hingga Awan Ekstrem di Sumatera


Sentuh Minoritas Muslim, Dompet Dhuafa Salurkan Bantuan hingga Pelosok Samosir
Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab

Geger Pengakuan Suami Wardatina Sudah Menikah Siri dengan Inara Rusli

Siklon Tropis Senyar: Dari Bibit 95B hingga Awan Ekstrem di Sumatera

Insanul Fahmi Akui Nikah dengan Inara Rusli, Pihak Kajian Teman Searah Klarifikasi

Penampakan Lantai 3 Rumah Inara Rusli yang Geger Disebut Lokasi Rekaman CCTV Durasi 2 Jam

WhatsApp Bakal Luncurkan Fitur Chat Lintas Aplikasi, Pengguna Eropa dapat Giliran Pertama

Rentetan 9 Gempa Guncang Aceh, BMKG Ingatkan Waspada Aktivitas Seismik di Sekitar Simeulue