Ikut Tren TikTok, Bocah 4 Tahun Nyaris Tewas

Reporter : Razdkanya Ramadhanty
Kamis, 29 Oktober 2020 15:20
Ikut Tren TikTok, Bocah 4 Tahun Nyaris Tewas
Aplikasi TikTok sering mengeluarkan tren-tren baru yang kemudian sering diikuti banyak orang.

Dream - TikTok merupakan media sosial yang sedang tren saat ini. Aplikasi tersebut disebut sering mengeluarkan tren-tren baru yang kemudian sering diikuti banyak orang.

Sayang, tidak semua yang tren dan viral layak untuk dicontoh. Bahkan beberapa tren bisa sangat berbahaya dan menyebabkan pengikutnya kehilangan nyawa, seperti yang dialami bocah satu ini.

Dilansir dari Asia One, seorang ibu asal Filipina menceritakan kisahnya dan memberikan peringatan pada orang tua lain untuk mengawasi anaknya ketika mereka bermain TikTok.

Wanita bernama Mara Ordinario itu, membagikan pengalaman mengerikannya di Facebook pada Jumat, 23 Oktober 2020, ketika ia menemukan bekas jeratan di leher sang anak.

 

1 dari 3 halaman

Anak perempuan Mara yang berusia 4 tahun itu, awalnya melihat sebuat tren video di TikTok. Dalam video tersebut memperlihatkan seorang anak yang menggantung dirinya sendiri.

Tidak mengerti akan bahaya, anak perempuan Mara lalu meniru adegan video TikTok tersebut.

Sang anak yang tak disebutkan namanya itu, menggunakan kabel tarik tirai di kamarnya untuk melilit lehernya sebanyak tiga kali. Setelahnya, anak Mara langsung melompat.

Untung saja kejadian tersebut terjadi ketika Mara berada di dekat sang anak.

" Terimakasih Tuhan saya ada di sana ketika hal itu terjadi. Saya tidak bisa membayangkan bagaimana jika saya tidak ada di sana saat itu?," tulisnya di unggahan Facebooknya yang diberi judul 'No More TikTok for Freya!'

2 dari 3 halaman

Mara mengunggah foto dari leher sang anak yang memerah akibat jeratan kabel tarik tirai tersebut.

Mara lalu memberi peringatan kepada orangtua lain, agar menjaga dan mengawasi anaknya agar kejadian mengerikan semacam itu tak terjadi dikemudian hari.

" Anak perempuan 4 tahun saya yang tidak bersalah hampir kehilangan nyawanya karena beberapa video bodoh TikTok. Jadi teman-teman, tolong, tolong, perhatikan baik-baik anak kita serta apa yang mereka tonton," tambah keterangan unggahan tersebut.

Anak Mara

3 dari 3 halaman

Tidak sedikit yang sependapat dengan Mara dan mengatakan bahwa orangtua perlu membatasi penggunaan media sosial bagi anak-anaknya.

" Jadi anak-anak sebaiknya tidak menggunakan facebook. Saya hanya mengizinkan mereka menggunakan messenger kids saat mereka bermain game di komputer sehingga kami dapat melihat apa yang mereka mainkan," komentar salah seorang netizen.

" Anak-anak di rumah, awasi mereka," komentar netizen lainnya. (mut)

Sumber: Asia One

Beri Komentar