Sergio Ramos Tersenyum Lebar Setelah Mohammed Salah Cidera

Reporter : Muhammad Ilman Nafi'an
Minggu, 27 Mei 2018 12:50

Sergio Ramos (BT Sport)

Sergio Ramos dihujat banyak orang. Dia dinilai sengaja mencederai penyerang Liverpool, Mohammed Salah.

Dream - Duel antara Sergio Ramos dan Mohammed Salah dalam laga final Liga Champions 2018 di NSC Olimpiysky, Kiev, Ukrania, menjadi sorotan. Ramos mendapat kritik tajam karena dianggap sengaja mencederai Salah dalam laga Real Madrid Vs Liverpool tersebut.

Salah memang cedera setelah terlibat perebutan bola dengan kapten Real Madrid tersebut. Penyerang Timnas Mesir itu harus ditarik pada menit ke-30 dan digantikan Adam Lallana.

Kritik terhadap Ramos semakin gencar setelah bek berusia 32 tahun tersebut tertangkap kamera tengah tersenyum saat Salah menepi karena mengalami cidera bahu.

" Ramos senang di sana, tapi saya tidak (mengetahui) apa yang terjadi di sana," ujar mantan pesepak bola Inggris, Gary Lineker, kepada BT Sport, sebagaimana dikutip Dream dari laman Metro.co.uk, Minggu 27 Mei 2018.

Ia menyebut Ramos sebagai pemain yang hebat, namun tidak memiliki rasa respect yang baik ketika pemain lawan ada yang cidera.

Sementara, mantan pelatih Paris Saint-Germain (PSG), Unai Emery, menyebut Ramos sebagai penjahat besar.

" Ramos sebenarnya adalah penjahat terbesar dalam sepak bola. Senyum setelah Salah diganti adalah sadis," kata Unai di akun Twitternya, @DepressionFC13.

Madrid akhirnya memenangkan laga melawan Liverpool ini dengan skor 3-1. Dengan kemenangan ini, tim asal Spanyol ini tercatat tiga kali secara beruntun memenangi Liga Champions, sehingga total telah menyabet 13 trofi.

Sumber: metro.co.uk

Mohammed Salah Bikin Jumlah Jemaah Masjid Inggris Meningkat

© Dream

Dream - Pesona bintang Liverpool, Mohammed Salah, membuat jumlah jemaah di Masjid Masjid Syekh Abdullah Quilliam, meningkat. Dalam tayangan dokumenter Channel 4, Juru Bicara Masjid Syekh Abdullah Quilliam, Abdul Hamid, mengatakan adanya peningkatan pengunjung Muslim sejak Salah rutin sholat ke masjid tertua di Inggris itu.

" Lebih banyak pemuda yang mengunjungi masjid dan menjalankan sholat Jumat sejak kehadiran Mo Salah," ujar Hamid, diakses Dream dari laman Mirror, Rabu 23 Mei 2018.

Sementara itu, Direktur Masjid, Galib Khan, mengatakan efek Salah membuat kepercayaan anak-anak dan kelompok multi etnis bangga terhadapnya.

" Pesona Salah membawa keceriaan pada hidup kami. Membawa gambaran yang positif mengenai Islam dan orang-orangnya. Aku rasa Mo telah memberi hadiah yang tak dapat kami lupakan," kata Galib.

Tampak luar Masjid Syekh Abdullah Quilliam di Liverpool

Sementara itu, Eksektutif Masjid Syekh Abdullah Quilliam, Mumin Khan, menambahkan, " Salah merupakan sosok panutan untuk umat Islam dan komunitas non-Muslim di Inggris dan dunia."

" Ini merupakan model yang dicari di seluruh Britania raya. Orang sepertinya dapat mempersatukan kita semua," tambah Khan.

Penampakan dalam Masjid Syekh Abdullah Quilliam

Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, menyebut sosok Salah merupakan sosok yang fantastis. " Dia Muslim dan dia melakukan semua yang dilakukan umat Muslim sebelum bertanding, wudu dan macam-macamnya," kata Jurgen.

Jurgen menyebut hal serupa juga dilakukan dua pemain muslim Liverpool, Sadio Mane dan Emre Can.