Awal Ramadan 1440 H, Menag Pimpin Langsung Sidang Isbat

Reporter : Amrikh Palupi
Minggu, 5 Mei 2019 18:15
Awal Ramadan 1440 H, Menag Pimpin Langsung Sidang Isbat
Ini penjelasan dari Sekertaris Ditjen Bimas Islam Kemenag, Tarmizi Tohor di kantor Kemenag.

Dream - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dijadwalkan memimpin langsung sidang Isbat awal Ramadan 1440 H. Sidang penentuan awal puasa untuk umat muslim Indonesia itu digelar di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) pada Minggu 5 Mei 2019.

" Rencana bakal dibuka langsung oleh Pak Menteri Agama," kata Sekertaris Ditjen Bimas Islam Kemenag, Tarmizi Tohor di kantor Kemenag.

Tarmizi menjelaskan sidang Isbat akan diawali dengan pemaparan posisi hilal dari beberapa tim yang telah diterjunkan pemerintah. Selanjutnya, peserta sidang akan mendengarkan laporan tim pemantau di 34 Provinsi. Terakhir, keputusan awal Ramadan.

menag Lukman

Foto : merdeka.com/Iqbal S. Nugroho

" Semua provinsi mengadakan pemantauan. Nanti habis kita sidang rapat langsung diumumkan Pak Menteri kapan mulai Ramadan ini," kata dia.

Dalam sidang Isbat kali ini, Kemenag mengundang 63 tamu yang terdiri dari Komisi VIII DPR RI, Ormas Islam, para Duta Besar negara sahabat. Satu di antaranya adalah Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar.

Selain itu, sejumlah ahli dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) serta Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional.

1 dari 1 halaman

Titik Rukyatul Hilal

Semantara Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama, Muhammadiyah Amin sebelumnya mengatakan bahwa sidang isbat awal ramadan akan berlangsung di di Auditorium H.M. Rasjidi, Kementerian Agama RI, Jl. MH. Thamrin No. 6, Jakarta.

Menurut dia, Duta Besar negara-negara sahabat, Komisi VIII DPR, Mahkamah Agung, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) akan menghadiri sidang isbattersebut.

Selain mereka, juga ada Badan Informasi Geospasial (BIG), Bosscha Institut Teknologi Bandung (ITB), Planetarium, Pakar Falak dari Ormas-ormas Islam, Pejabat Eselon I dan II Kementerian Agama, dan Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama.

" Sidang isbat merupakan wujud kebersamaan Kementerian Agama selaku Pemerintah dengan Ormas Islam dan instansi terkait dalam mengambil keputusan, yang hasilnya diharapkan dapat dilaksanakan bersama," ujar dia.

Sidang Isbat akan dimulai pukul 16.00 WIB, diawali dengan pemaparan dari Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama tentang posisi hilal menjelang awal Ramadan 1440H. Adapun proses sidang itsbatnya, dijadwalkan berlangsung selepas salat Magrib setelah adanya laporan hasil rukyatul hilal dari lokasi pemantauan.

" Hasil Rukyatul Hilal dan Data Hisab Posisi Hilal awal Ramadan 1440H akan dimusyawarahkan dalam sidang isbat untuk kemudian diambil keputusan penentuan awal Ramadan 1440H," terang Juraidi.

" Sidangnya tertutup, sebagaimana isbat awal Ramadan dan awal Syawal tahun lalu. Hasilnya disampaikan secara terbuka dalam konferensi pers setelah sidang," tuturnya.

(Sah, Sumber : Ady Anugrahadi/liputan6.com)

Beri Komentar