Spesies Baru Plesiosaurus Berhasil Diidentifikasi di Amerika Serikat

Spesies Baru Plesiosaurus Berhasil Diidentifikasi di Amerika Serikat

© Para paleontolog gambarkan spesies baru dari plesiosaur polikotilid kecil dari dua spesimen yang ditemukan di Amerika Serikat. 2024 Foto: Wikipedia/Dmitry Bogdanov

Unktaheela specta mendiami perairan Western Interior Seaway selama periode Kapur Akhir, kira-kira 80,5 juta tahun yang lalu.

Reptil laut ini merupakan jenis polikotilid, keluarga plesiosaur yang berevolusi selama Kapur Awal dan meradiasi menjadi beberapa genus selama Kapur Akhir.

“Polikotilida adalah reptil laut Kapur dari keluarga super Plesiosauroidea,” kata penulis utama Dr. Robert Clark dan rekan-rekannya di Universitas Marshall.

“Polikotilid paling awal diketahui dari Aptian di Australia, tetapi mereka mencapai Amerika Utara melalui Albian dan mencapai distribusi kosmopolitan sebelum punah bersama Plesiosauria lainnya di akhir Maastrichtian,”

ungkap Dr. Robert Clark.

“Polikotilida memiliki bauplan plesiosaurus dengan tubuh hidrodinamik yang lebar dengan ekor pendek, empat anggota badan yang dimodifikasi menjadi dayung besar, dan ikat pinggang dada dan panggul yang melebar, namun mereka juga memiliki kondisi turunan berupa leher pendek dan kepala besar dengan mimbar yang memanjang.”

“Meskipun sifat-sifat ini konvergen dengan pliosaurid, celah dan gigi yang lebih kecil pada sebagian besar polikotilida menunjukkan bahwa mereka menempati relung ekologi yang berbeda.”

© Para paleontolog gambarkan spesies baru dari plesiosaur polikotilid kecil dari dua spesimen yang ditemukan di Amerika Serikat. 2024 Foto: Clark et al., doi: 10.1016/j.cretres.2023.105812

Dua tengkorak fosil (holotipe dan paratipe) dari Unktaheela specta ditemukan dalam zona Baculites obtusus di Formasi Sharon Springs di Amerika Serikat.

“Holotipenya adalah tengkorak dan rahang bawah dengan rangkaian serviks, sakral, dan ekor yang hampir lengkap, rangkaian punggung sebagian, tulang rusuk, bagian dari korset panggul dan dada, kedua ilia, kedua dayung depan, dan kedua dayung belakang

“Perbandingan dengan tetrapoda yang masih ada menunjukkan bahwa beberapa fitur Unktaheela specta mungkin merupakan adaptasi untuk mengejar predasi visual di lingkungan yang diterangi matahari, sebuah interpretasi yang memiliki implikasi ekologis terhad

Sumber: Sci.news