Sudah Dapat Tiket, Jokowi Pastikan Nonton Konser Coldplay di GBK

Reporter : Nabila Hanum
Selasa, 6 Juni 2023 11:34
Sudah Dapat Tiket, Jokowi Pastikan Nonton Konser Coldplay di GBK
Jokowi mengaku sudah mendapat tiket untuk menonton konser band asal Inggris itu.

Dream - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan ikut menonton konser grup band Coldplay yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta pada 15 November 2023 mendatang.

Jokowi mengaku sudah mendapat tiket untuk menonton konser band asal Inggris itu.

" Kalau (Coldplay) itu nonton karena sudah dapat tiketnya," kata Jokowi kepada wartawan di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin 5 Juni 2023.

Di sisi lain, Jokowi belum mengetahui apakah akan menyaksikan pertandingan timnas Indonesia melawan timnas Argentina di GBK pada 19 Juni 2023.

1 dari 4 halaman

Pasalnya, Jokowi mengaku belum mendapat tiket untuk menyaksikan laga antara Lionel Messi dkk melawan pasukan Shin Tae-yong.

" Enggak tau tiketnya dapat apa enggak," ucap Jokowi.

Sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Menparekraf), Sandiaga Uno menyebut konser Coldplay yang rencananya berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta pada 15 November 2023 sebagai event fenomenal tahun ini.

2 dari 4 halaman

Penjualan tiket yang dimulai sejak 17 hingga 19 Mei 2023 pun laku terjual hanya dalam hitungan menit. Dari yang harganya mahal hingga yang termurah.

" Isu terkait konser ini pun menjadi sorotan, dan juga ada yang protes dan perbedaan pendapat dari sejumlah pihak hingga terakhir ada permintaan penambahan hari terutama bagi yang belum dapat tiket," kata Sandi, dikutip dari liputan6.com.

Sayangnya, yang berhasil mendapatkan tiket konser Coldplay ini adalah oknum-oknum nakal yang berniat menjualnya kembali.

3 dari 4 halaman

" Nah, ini saya sangat menyayangkan ulah oknum yang memanfaatkan momen yang sebetulnya kita harus sambut dengan kebersamaan karena ini sangat merugikan masyarakat," katanya.

" Ada belasan yang sudah melaporkan ke pihak Kepolisian dan ini merusak citra bisnis industri seni pertunjukan di Indonesia," sambungnya.

Beri Komentar