Siswa Madrasah Membaca Ayat Alquran (Foto: Shutterstock)
Dream - Indonesia akan kekurangan tenaga pengajar agama Islam. Sebab, sebanyak 74 ribu guru agama Islam memasuki masa pensiun.
" Di Jawa Timur saja tahun lalu kehilangan 1.000 guru karena pensiun, belum lagi daerah-daerah lain," ujar Direktur Pendidikan Agama Islam Ditjen Pendidikan Islam Kemenag, Imam Syafi’i, di Jakarta, Kamis, 15 Maret 2018.
Syafi'i mengatakan, saat ini guru agama yang tersebar di seluruh Indonesia berjumlah 189 ribu orang. Mereka mengajar sekitar 37,8 juta siswa.
Dengan begitu, rasio antara guru agama Islam dengan murid adalah 1 banding 200. " Tentu ini, sangat kurang," ucap Syafi'i.
Untuk mengisi kekosongan tersebut, Kemenag mengembangkan program Guru Modis (Moderat, Inovatif, dan Inspiratif). Program ini dikembangkan sebagai alat seleksi sehingga terpilih guru-guru agama Islam yang berkualitas.
Selain itu, Kemenag berencana membenahi fisik dan mutu madrasah, terutama yang berada di pelosok daerah. " Jangankan fasilitas pendukung (madrasah), yang pokoknya saja belum memadai," kata Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan dan Kesiswaan Pendidikan Islam Kementerian Agama, Achmad Umar.
Untuk menjalankan rencana itu, Kemenag menggelontorkan dana dari APBN dan Surat Berharga Syariah Nasional (SBSN). Tahun ini, dana yang dikeluarkan untuk pembenahan mencapai Rp201 miliar. Sementara itu pada 2019, Kemenag akan menggelontorkan dana sebesar Rp751 miliar.
(Beq)
Advertisement
Momen Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp13,25 Triliun dari Korupsi CPO
Mantan Ketum PSSI Usulkan STY Kembali Latih Timnas, Ini Alasannya
Wanita Ini 400 Kali Operasi Plastik Selama 15 Tahun
Potret Keren Yuki Kato Taklukan Chicago Marathon 42,2 Kilometer
16 Peneliti dari ITB Masuk Daftar World Top 2% Scientists 2025
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
Momen Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp13,25 Triliun dari Korupsi CPO
Bahas Asam Urat dan Pola Hidup Sehat, Obrolan Raditya Dika dan dr. Adrian Jadi Sorotan