Kecewa Pengajuan Kredit Rp300 Juta Ditolak, Nasabah Bakar Bank

Reporter : Sugiono
Kamis, 13 Januari 2022 19:01
Kecewa Pengajuan Kredit Rp300 Juta Ditolak, Nasabah Bakar Bank
Mulla pulang dengan tangan hampa. Namun bukannya memperbaiki data dokumennya, dia malah pergi lagi ke bank tersebut pada Minggu malam.

Dream - Polisi India baru-baru ini telah menangkap seorang pria yang dengan sengaja membakar sebuah bank di sekitar rumahnya.

Pria itu nekat melakukan aksinya karena tidak puas dan kecewa setelah pengajuan kredit ditolak oleh manajemen bank tersebut.

Insiden yang cukup mengejutkan ini bermula ketika Wasim Hazaratsab Mulla mendatangi Canara Bank pada bulan Desember lalu.

1 dari 4 halaman

Pengajuan Kredit Ditolak, Pria Bakar Bank

Pria dari Haveri di negara bagian Karnataka itu berniat untuk meminjam uang sebesar 1,6 juta rupee atau sekitar Rp308 juta.

Sayangnya, permohonan pinjaman pria 33 tahun tersebut ditolak. Mulla dianggap tidak memenuhi syarat mengajukan kredit di bank.

Selain itu, terdapat perbedaan data dalam dokumen yang diajukan Mulla kepada bank yang dikelola oleh pemerintah tersebut.

2 dari 4 halaman

Pulang untuk Ambil Bensin dan Bakar Bank

Mulla pun pulang dengan tangan hampa. Namun bukannya memperbaiki data dokumennya, dia malah pergi lagi ke bank tersebut pada Minggu malam.

Pria tersebut kemudian masuk ke dalam bank melalui jendela yang dibuka paksa olehnya. Setelah berada di dalam, dia menyiramkan bensin dan membakar bangunan itu.

Tak lama kemudian warga panik setelah mereka melihat gumpalan asap mengepul dari bangunan bank. Mulla yang berusaha kabur dihentikan oleh warga di tempat kejadian sebelum polisi dipanggil.

3 dari 4 halaman

Sebagai Pelampiasan Kecewa dan Marah

Saat diperiksa dan diinterograsi oleh polisi, Mulla mengaku kecewa dan marah setelah pengajuan pinjamannya ditolak oleh bank.

Jadi dia melampiaskan rasa tidak puas dan kecewa dengan membakar bangunan bank tersebut.

" Dia marah setelah pengajuan pinjamannya ditolak. Dia menyemprotkan beberapa bahan kimia yang mudah terbakar, mungkin bensin, tetapi kami sedang menyelidiki masalah ini," kata Hanumantharaya, kepala polisi di distrik itu.

4 dari 4 halaman

Kerugian Ditaksir Mencapai Ratusan Juta Rupiah

Kata polisi, Mulla memerlukan uang dalam jumlah besar untuk menjalankan lembaga swadaya masyarakat yang dipimpinnya.

" Untungnya, tidak ada uang tunai atau emas atau barang berharga lainnya yang ikut terbakar dalam peristiwa ini," lanjut Hanumantharaya.

Meski begitu, terdapat beberapa peralatan operasional bank yang sempat musnah dilalap si jago merah dalam peristiwa pembakaran itu.

" Lima komputer, kipas angin, printer buku tabungan, mesin hitung uang dan lampu senilai 1,2 juta Rupee (sekitar Rp234 juta) rusak dalam kebakaran tersebut," pungkas Hanumantharaya.

Akibat perbuatannya tersebut, Mulla ditahan dan menjalani pemeriksaan lebih lanjut di kantor polisi. Dia didakwa melakukan pembakaran.

Sumber: The National News

Beri Komentar