Tidak Mau Cukur Jenggot, Lelaki Ini Kehilangan Pekerjaan

Reporter : Ramdania
Jumat, 3 Oktober 2014 09:00
Tidak Mau Cukur Jenggot, Lelaki Ini Kehilangan Pekerjaan
Banyak alasan seseorang diberhentikan dari pekerjaannya. Namun, lelaki asal Pakistan ini harus menganggur karena suatu alasan unik, yaitu tidak mau mencukur habis jenggotnya.

Dream - Seorang pekerja pria, Jehangir Khan, berusia 21 tahun harus kehilangan pekerjaannya dengan gaji Dh 1.300 per bulan. Lelaki dari Pakistan ini diberhentikan dari pekerjaannya di dapur sebuah restoran Italia setelah dia menolak mencukur jenggot sesuai dengan keinginan bosnya.

" Mereka membawa saya ke Dubai dengan visa kerja pada bulan Agustus lalu, tetapi mereka kemudian memberikan saya visa tinggal karena saya menolak mencukur jenggot saya," ujar Khan seperti dikutip dari Gulf News, Jumat, 3 Oktober 2014.

Sebenarnya Khan tidak masalah mencukur jenggotnya, tetapi majikannya menginginkan dia memangkas seluruh jenggotnya.

" Jelas saya tidak siap, meski saya harus kehilangan pekerjaan saya. Namun, saya meminta perusahaan untuk membayar biaya saya di sini," ujar anak ketiga dari 4 bersaudara yang visa kerjanya diubah sejak per tanggal 4 Oktober nanti.

" Saya dari keluarga sangat miskin dan mereka menggantungkan hidup dari pekerjaan ini. Namun, karena mereka memecat saya, maka saya tidak bisa mendapatkan pekerjaan baru dan hidup di sini tanpa pekerjaan. Saya sangat berharap bisa kembali dan mencari pekerjaan lain di Pakistan," harapnya.

Menurut Departemen Tenaga Kerja Dubai, orang yang bekerja di Uni Emirat Arab dilarang mengganti pekerjaan mereka. Namun, tidak ada biaya yang dikenakan untuk mempekerjakan tenaga kerja dalam posisi baru dengan gaji minimum Dh 5.000 bagi lulusan SMA, Dh 7.000 bagi lulusan diploma, dan Dh 12 ribu bagi lulusan sarjana. Sayangnya, Khan tidak lulus sekolah.

Beri Komentar