Dream - Pemerintah Kota Bogor bersama ulama setempat dan masyarakat menggelar Salat Istisqo di Lapangan Sempur pada Jumat, 24 Juli 2015 lalu. Salat tersebut digelar bertujuan untuk meminta hujan kepada Allah SWT, akibat dua bulan hujan tidak turun di beberapa wilayah di Indonesia.
Dua hari sesudahnya, tepatnya Minggu, 26 Juli 2015, langit Kota Bogor diselimuti awan gelap sejak sore hari. Sekitar pukul 17.18 WIB, hujan mengguyur Kota Bogor selama kurang lebih 15 menit.
" Alhamdulillah, akhirnya hujan turun juga, walau cuma sebentar semoga berkah dan bisa terus turun," ujar warga Gang Meteng, Kelurahan Meteng, Kota Bogor, Ika Ningtyas, 22 tahun, dikutip Dream dari nu.or.id, Senin, 24 Juli 2015.
Meski demikian, hujan tidak mengguyur seluruh wilayah Kota Bogor. Beberapa wilayah seperti Kedung Halang, Kecamatan Bogor Utara, Kecamatan Tanah Sereal seperti di Kayu Manis dan Cimanggu tidak merasakan hujan.
" Iya nih, kok di tempat saya tidak turun hujan. Padahal sempat gerimis sekali, lalu mendung tapi tidak hujan-hujan," kata warga Kelurahan Kedung Halang, Ismi.
Ismi mengatakan banyak sumur warga mengalami kekeringan akibat hujan tidak turun selama sebulan terakhir. Dia bersyukur tidak merasakan dampak kekeringan lantaran menggunakan air dari PDAM.
" Kasihan warga yang tidak punya PDAM, mereka jadi kesulitan air bersih," ungkap Ismi.
Advertisement
Upgrade Gaya Hidup Digitalmu dengan eSIM XL PRIORITAS, Pilihan Premium Masa Kini

Ibadah Lancar, Komunikasi Aman: Tips Itinerary Umroh & Internet Hemat


Bencana di Sumatera Sebabkan Krisis Air Bersih bagi Warga Terdampak

Dompet Dhuafa Kirim 60 Ton Bantuan Kemanusiaan untuk Penyintas Bencana di Sumatera
