Wanita Dalam Koper Minta Dinikahi Tersangka Sebelum Dieksekusi di Kamar Hotel, Meski Masih Punya Suami

Wanita Dalam Koper Minta Dinikahi Tersangka Sebelum Dieksekusi di Kamar Hotel, Meski Masih Punya Suami

© Percakapan Terakhir Pembunuh Wanita dalam Koper, Sakit Hati Diminta Dinikahi 2024 maverick

Deram – Polisi menyebut RM, wanita yang jasadnya ditemukan di dalam koper di kawasan Bekasi, Jawa Barat, meminta tersangka AARN untuk menikahinya. RM menyampaikan permintaan itu di dalam kamar hotel di Bandung, setelah melakukan hubungan badan dengan AARN pada 24 April 2024.

“Korban ini minta pertanggungjawaban dari tersangka AARN, minta dinikahi,” kata Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol. Twedi Aditya Bennyahdi, saat melakukan jumpa pers di Jakarta, Jumat 3 Mei 2024.

© Percakapan Terakhir Pembunuh Wanita dalam Koper, Sakit Hati Diminta Dinikahi 2024 maverick

Namun, lanjut Twedi, tersangka AARN menolak untuk bertanggung jawab.

AARN tidak mau menikahi RM, sehingga wanita 50 tahun tersebut mengeluarkan kata-kata yang menyakiti hati tersangka AARN.

“Sehingga tersangka melakukan perbuatan membenturkan kepala korban ke tembok hingga berdarah kemudian pada saat korban tak berdaya, tersangka membekap mulut, hidung, sekaligus mencekik leher korban selama 10 menit sampai memastikan korban tidak bergerak l

beber Twedi.

© CCTV mayat perempuan dalam koper sebelum dibunuh pelaku 2024 maverick

Setelah itu, tersangka AARN keluar dari hotel untuk membeli koper untuk membuang jasad RM. Pertama, AARM membeli koper warna cokelat, namun ukurannya kekecilan sehingga tak bisa menampung jasad RM.

Jasad Korban Dimasukkan dalam Koper

AARN kemudian keluar hotel lagi untuk membeli koper dengan ukuran yang lebih besar yang muat dengan jasad RM. Setelah memasukkan jasad RM, AARN kemudian menitipkan sepeda motor milik RM.

“Kemudian setelah meletakkan korban di dalam koper, tersangka keluar hotel untuk menitipkan motor korban,”

© Pembunuh mayat dalam koper 2024 maverick

Kemudian tersangka AARN memesan kendaraan untuk pergi ke Bitung membawa koper berisi jasad RM. Di Bitung, AARN bertemu dengan AT, adik kandungnya yang juga menjadi tersangka dalam kasus pembunuhan ini. AARN kemudian mengajak AT untuk membuang jasad RM.

Sementara, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Wira Satya Triputra, mengatakan, korban RM kemungkinan tidak tahu bahwa tersangka AARN telah menikah sehingga meminta untuk dinikahi.

Wira Satya Triputra juga menyebut RM juga masih punya suami sah, sehingga polisi akan mendalami mengapa RM meminta AARN untuk menikahinya.

© Percakapan Terakhir Pembunuh Wanita dalam Koper, Sakit Hati Diminta Dinikahi 2024 maverick

“Status korban sampai saat ini masih punya suami yang sah, kemudian untuk hubungannya nanti kami akan perdalam lagi dengan suami sahnya,” kata Komisaris Besar Polisi Wira Satya Triputra.