5 Pulau Terluar Indonesia yang Mempesona Tapi Jarang Dilirik

Kelimanya jarang dilirik, bahkan mungkin banyak orang Indonesia yang tak mengetahuinya. Tapi begitu tahu, pasti kamu akan berdecak kagum deh!

Dream - Sebagai negara kepulauan, tak diragukan lagi Indonesia begitu kaya akan pulau-pulau indah nan mempesona. Dari barat hingga ke timur, ada ribuan pulau besar dan kecil yang menawarkan daya tariknya masing-masing.

Sayangnya, hanya sebagian kecil saja pulau yang namanya populer di masyarakat sebagai destinasi wisata. Padahal jika kita mau " menyelami" nusantara lebih dalam, masih banyak lho pulau-pulau yang namanya belum tersohor, tapi di balik itu justru menyimpan keindahan tersembunyi yang luar biasa.

Seperti 5 pulau terluar di Indonesia berikut ini. Kelimanya jarang dilirik, bahkan mungkin banyak orang Indonesia yang tak mengetahuinya. Tapi begitu tahu, pasti kamu akan berdecak kagum deh!

1. Pulau Berhala

Pulau Berhala berada di Sumatera Utara. Tepatnya masuk dalam wilayah Kecamatan Tanjung Beringin, Kabupaten Serdang Bedagai. Nama pulau ini diambil dari nama raja Jambi dahulu, yakni Datuk Paduko Berhala yang makamnya terdapat di pulau tersebut.

(Sumber: reyginawisataindonesia.blogspot.com)

2. Pulau Rondo

Pulau Rondo terletak di ujung utara Sumatera. Tepatnya di ujung Barat Pulau Weh dan merupakan pulau terluar yang berbatasan dengan wilayah negara India, yaitu Kepulauan Nikobar.

(Sumber: Panoramio)

3. Pulau Fanildo

Pulau Fanildo adalah pulau terluar Indonesia yang terletak di Samudra Pasifik dan berbatasan dengan negara Palau. Pulau ini merupakan bagian dari wilayah pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua.

(Sumber: Indonesian Islands Hunter Group)

4. Pulau Batek

Pulau Batek adalah pulau terluar Indonesia yang terletak di Laut Sawu dan berbatasan dengan Australia dan Timor Leste. Pulau Batek merupakan bagian dari wilayah pemerintah Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur.

(Sumber: Wikimapia)

5. Pulau Dana

Pulau Dana adalah sebuah pulau kecil yang terletak di perairan sebelah barat daya Pulau Sawu. Secara administratif, pulau ini termasuk wilayah Kabupaten Sabu Raijua, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Potensi perikanan dan panoramanya yang menawan, membuat pulau ini rawan okupasi Australia.

(Sumber: bjorngrotting.photoshelter.com)

(Berbagai sumber)