Foto: Laznas BSMU
Dream - Di tahun kedua berada dalam situasi pandemi Covid-19, bulan suci Ramadan 2021 (1442 H) masih terasa berbeda.
Walau pembatasan yang dilakukan pemerintah pada tahun sebelumnya telah diperlonggar, namun dampak di sektor perekonomian akibat pandemi tidak dapat dihindari, dan masih butuh waktu pemulihan secara bertahap.
Oleh karena itu, dalam rangka memeriahkan Ramadan 1442 H Lembaga Amil Zakat Nasional Bangun Sejahtera Mitra Umat (Laznas BSMU) menghadirkan program bertajuk 'Ramadan Hebat', mengusung pesan 'Menebar Manfaat, Raih Keberkahan'.
Diketahui, program ini bertujuan mengajak masyarakat yang memiliki kemampuan finansial atau para donatur untuk bergerak dalam menyebarkan seluas-luasnya kebermanfaatan sehingga dapat mengurangi beban masyarakat yang tidak mampu selama bulan
Ramadan ini.
Kegiatan penghimpunan donasi dan penyaluran bantuan ini tidak terpusat hanya di Jabodetabek saja, tapi tersebar di seluruh wilayah Indonesia, di antara lain Aceh, Medan, Palembang, Jakarta, Bandung, Surabaya, Banjarmasin, dan Makassar.
Beberapa program unggulan yang ditawarkan adalah Paket Berbuka dan Sahur, program ini berupa bantuan pemberian takjil dan makan sahur yang diperuntukkan kepada panti asuhan yatim, panti jompo, tukang ojek, dan masyarakat lainnya.
Paket Wakaf Qur’an Braile yang akan didistribusikan kepada saudara-saudara tuna netra yang ada di Indonesia, khususnya para penghafal Al-Qur’an dan da’i tuna netra.
Lalu Paket Santunan Yatim Dhuafa yang pemberian santunannya akan berbentuk uang tunai kepada para yatim dhuafa.
Paket sembako yang target penerimanya adalah para guru ngaji, guru honorer, ustaz/da’i, buruh harian lepas, dan masyarakat yang terdampak Covid-19.
Terakhir adalah Layanan Zakat dan Fidyah yang nantinya akan diberikan kepada masyarakat dhuafa dengan konsep door to door sehingga meminimalisir kerumunan.
Laznas BSMU juga memberikan kemudahan para donatur dalam menyalurkan donasinya melalui layanan digital, salah satunya adalah melalui aplikasi Bank Syariah Indonesia Mobile (BSI Mobile) bagi nasabah Bank Syariah Indonesia, dengan hanya masuk ke menu Berbagi (ZISWAF) lalu pilih paket yang diinginkan dan tentukan sendiri nominal yang ingin disalurkan.
Untuk masyarakat umum juga dapat menyalurkan donasinya melalui portal Jadiberkah.id, pilih paket donasi yang diinginkan, dan pembayarannya dapat dilakukan melalui transfer dari berbagai bank.
Rizqi Okto Priansyah, Direktur Eksekutif Laznas BSMU mengatakan, saat ini banyak orang yang mengalami kesulitan, sebagai bentuk kepedulian, ini merupakan waktu yang tepat untuk bergerak membantu saudara kita yang membutuhkan.
" Tentunya, kami akan berupaya secara maksimal dalam menyalurkan bantuan kepada para penerima manfaat, dan berharap kebaikan yang diamanahkan oleh para donatur dapat memberikan kemaslahatan yang luas bagi masyarakat Indonesia yang membutuhkan," tambah Rizqi.
Risyad Iskandar, Direktur Marketing & Network Laznas BSMU menambahkan, pihaknya akan terus beradaptasi dengan kondisi pandemi yang sampai saat ini belum usai, memaksimalkan kemudahan penggunaan digital payment bagi para donatur. Sehingga tidak perlu merasa khawatir lagi berkaitan dengan keamanan dan protokol kesehatan.
" Selain itu kami juga berupaya agar dalam penyalurannya dapat dilakukan secara langsung tanpa harus mengumpulkan orang banyak dalam satu titik," tegas Risyad.
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hasil Foto Paspor Shandy Aulia Pakai Makeup Artist Dikritik, Pihak Imigrasi Beri Penjelasan
Zaskia Mecca Kritik Acara Tanya Jawab di Kajian, Seperti Membuka Aib