Instagram: @Beeboodesign
Dream - Bisnis jual beli secara online semakin marak terutama sejak pandemi Covid-19. Tak hanya mereka yang sudah melek teknologi, kini semakin banyak pengusaha kecil yang mulai menekuni dunia internet, sosial media, dan terutama e-Commerce.
Salah satu bisnis yang banyak peminatnya adalah baju anak. Peluang bisnis ini cukup cerah karena permintaan baju anak takkan pernah surut. Tak seperti pakaian dewasa, baju anak-anak biasanya hanya dipakai saat masih muat dengan tubuh mereka yang umumnya hanya bertahan dalam hitungan bulan.
Peluang bisnis inilah yang ditekuni, Rike Kusuma, ibu dari dua anak yang mulai merintis bisnisnya pada 2017. Awalnya, Ia memulai bisnis penjualan baju anak dengan susah payah dan harus melewati berbagai rintangan.
“ Awal-awal sempat uang saya dibawa kabur sama konveksi, sampai dua kali,” ungkap Rike, dalam Ngobras Live Dreamcoid.
Namun dengan ketekunan dan keyakinan bahwa bisnis baju anak takkan pernah surut, Rike terus belajar dan mulai menggunakan bantuan teknologi. Pengalaman selama dua tahun mendorong Rike membuat keputusan besar dalam usahanya.
Di tahun 2019, Rike memutuskan membuka agen untuk bisnis baju anaknya yang dinamakan ‘Beeboodesign’. Dari tahun 2019, hingga saat ini Beeboodesign sudah memiliki 75 agen, yang tersebar di 45 kota di Indonesia.
Kunci kesuksesan dari Beeboodesign adalah karena para agennya ini, tidak hanya menjual produk lewat agen saja, namun juga mendidik para agennya.
Penasaran dengan kisah sukses Rike? Yuk intip obrolannya di IGTV DREAMCOID!
View this post on Instagram
Advertisement

9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics


PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi


Zaskia Mecca Kritik Acara Tanya Jawab di Kajian, Seperti Membuka Aib

Pertumbuhan Ekonomi RI Capai 5 Persen, Prabowo: Masih Tinggi Dibandingkan Seluruh Dunia

UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini