Foto : CNN/Courtesy Laucala Private Island
Dream- Pembatasan perjalanan selama pandemi Covid-19 tentu sangat mempengaruhi wisatawan di seluruh dunia. Banyak wisatawan menunda atau bahkan membatalkan rencana kunjungan mereka ke luar negeri ataupun destinasi tujuan agar terhindar dari virus corona.
Namun salah satunya resor di Fiji, Laucala Private Island Resort menawarkan wisata yang aman dari virus Covid-19.
Laucala Private Island Resort adalah pulau pribadi di Fiji. Resor ini memiliki terumbu karang, pantai, hutan hujan yang rimbun dan beberapa bagian yang menjadikan resor ini salah satu resor terbaik di dunia. Resor ini menawarkan banyak hal dan tentunya tetap menerapkan protokol kesehatan, seperti menjaga jarak dan sebagainya.
Namun sepertinya, hanya sultan yang bisa menginap di tempat ini. Sebab, para pelancong harus merogok kocek yang dalam untuk bersantai di sini
Dilansir dari CNN, lokasi resor ini berada di sebuah pulau terpencil dan sudah bekerja sama dengan Fiji Airways. Sehingga, ada penerbangan khusus menuju tempat tersebut.
Pemerintah setempat memang telah mengumumkan bahwa perbatasannya akan ditutup untuk pesawat komersial hingga setidaknya Maret 2021.
Namun, para pelancong berkantong tebal dapat menghindari aturan ini. Mereka bisa mendaftar travel bubble khusus dan akhirnya bisa menikmati kemewahan resor ini.
Sebanyak 20 tamu dapat terbang dengan jet pribadi Fiji Airways dari Los Angeles ke Nadi, bandara utama Fiji. Dari sana, mereka akan dipindahkan ke Laucala, ada resor pulau pribadi.
Beberapa pelancong yang diizinkan masuk ke Fiji saat ini dikenai karantina wajib 14 hari. Tapi karena keterpencilan Laucala, Departemen Kesehatan telah mengizinkan program untuk terus berjalan tanpa tamu harus diisolasi selama dua minggu.
Namun, traveler harus melalui tiga tes Covid-19 dengan hasil negatif. Sekali di dua minggu sebelum bepergian, sekali di 72 jam sebelum boarding dan sekali saat tiba di Fiji.
Selain transportasi dan hotel, para turis dapat memanfaatkan Private Suite di Bandara Internasional Los Angeles.
Lounge mewah ini biasa digunakan oleh selebriti dan anggota keluarga kerajaan sebelum berangkat dari Bandara LAX. Para tamu juga dapat menggunakan lounge pribadi Fiji Airways di Nadi.
Biaya? Anda harus merogoh kocek hingga US$490 ribu atau sekitar Rp7,2 miliar. Semuanya mencakup jet pribadi, tujuh malam menginap, aktivitas di pulau, makanan dan minuman dan transfer dari bandara Fiji hingga 20 orang.
Ini bukan satu-satunya cara Fiji menggaet turis, industri pariwisata secara umum menyumbang 40 persen dari produk nasional bruto (PDB). Negara berusaha mendapatkannya kembali.
Perdana Menteri Fiji, Josaia Frank Voreqe Bainimarama, tidak menampik keinginannya untuk menarik wisatawan yang sangat kaya. Ia membuat jalur biru yang memungkinkan para turis datang ke negara itu menggunakan kapal pesiar pribadi, dan turis dapat menjalani karantina di atas kapal sebelum berlabuh.
Travel bubble berjuluk 'bula bubble' bebas karantina antara Fiji, New Zealand, Australia belum membuahkan hasil. Bula berarti halo atau selamat datang dalam bahasa Fiji.
Sumber : CNN
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN