Pemuda Menolong Kakek Menuju Masjid (Foto: Facebook)
Dream - Tindakan pemuda Tionghoa yang menuntun pria tua untuk sholat Jumat di sebuah masjid di Malaysia baru-baru ini mendapat pujian dari warganet. Peristiwa langka itu diduga terjadi di Masjid Al Falah, Subang Jaya, Petaling, Selangor.
Video itu diunggah akun Facebook Mitra Muslim Al-Falah II. Banyak yang percaya, pemuda Tionghoa yang tak disebutkan namanya itu non-Muslim.
Malaysia News Hub melaporkan, cara pemuda Tionghoa itu membantu sang kakek masuk ke masjid juga patut diapresiasi. Selagi tangan kanan pemuda itu menuntun, tangan kirinya melindungi kepala kakek itu dari hujan.
Unggahan itu mendapat reaksi positif dari warganet dan dibagikan lebih dari 1.400 kali dan mendapat lebih dari 1.420 'Likes'. Banyak yang mengapresiasi remaja tersebut dan berterima kasih atas kebaikannya.
© Dream
Dream - Seorang pengguna Facebook bernama Nik Nazmi Nik Ahmad berkata, " Rakyat Malaysia biasa tinggal di tengah masyarakat majemuk, akrab dengan hal-hal seperti itu. Ini adalah Malaysia yang kita inginkan."
Sementara seorang netizen lainnya, Lissa Laongkeaw, juga memuji tindakan remaja tersebut.
" Tidak ada agama yang mengajarkan orang untuk menjadi jahat. Setiap agama mengajarkan untuk menjadi baik. Foto ini telah menjadi buktinya," tulis Lissa.
Warganet lainnya, RV Rajan, berkata, " Inilah contoh perilaku yang mulia."
© Dream
Dream - Sementara itu, Imam Masjid Al Falah, Mohd Zuwairi Mohd Yusof mengatakan, orang tua itu dikenal sebagai Pak Ali, jemaah tetap masjid tersebut.
" Dia selalu datang untuk melakukan sholat Duha di sini," kata Mohd Zuwairi.
Terkadang, Pak Ali akan mencari pertolongan siapa saja yang kebetulan lewat sana untuk membantu mengantarkannya ke masjid.
Ketua Masjid Al Falah, Datuk Seri Syed Zainal Abidin Syed Mohamed Tahir mengatakan, kebaikan yang ditunjukkan remaja itu sebagai tanda bahwa sifat tulus masih ada di hati semua orang Malaysia.
" Remaja itu adalah contoh yang baik tentang apa yang orang Malaysia mampu dan harus lakukan, yaitu saling membantu dan saling menjaga satu sama lain. Semua orang harus memainkan peran mereka untuk membantu masyarakat, terlepas dari ras atau agama," kata Syed Zainal. (ism)
Advertisement
Belajar Lebih Dalam Wastra Nusantara Bersama Komunitas Pemuda Berkain

Film Abadi Nan Jaya Zombienya Indonesia: Sinopsis, Daftar Pemain, dan Link Streaming

Mengenal Pewarna Karmin Berbahan Dasar Serangga, Apakah Halal?

Kenalan dengan CX ID, Komunitas Customer Experience di Indonesia

Warung Ayam yang Didatangi Menkeu Purbaya Makin Laris, Antreannya Panjang Banget
