(Foto: Instagram Maria Elena Zarul)
Dream - Masa-masa membesarkan anak-anak adalah fase yang akan selalu diingat orangtua. Sementara, kasih sayang dan nasihat orangtua akan selalu menjadi kenangan saat mereka dewasa kelak.
Seorang ibu asal Malaysia bernama Maria Elena Zarul membagikan cerita menyentuh hati saat mengajarkan tentang doa, Tuhan, dan kematian kepada putrinya. Nadrah, putrinya yang baru berusia 4 tahun.
Pada mulanya Nadrah meminta doa agar ibunya diberi banyak uang supaya bisa membeli mainan. Tetapi anak kecil itu mengubah doanya menjadi lebih baik ketika diminta untuk melakukannya sendiri.
Saat itu Maria sedang berzikir setelah menunaikan sholat. Tiba-tiba Nadrah duduk di hadapannya sambil berkata, semoga Umminya diberi uang banyak supaya bisa beli mainan.
Tidak langsung menjawab, Maria meminta putrinya itu duduk di sebelahnya dan memintanya sendiri kepada Allah.
Bukannya berdoa minta uang banyak seperti niatnya, Nadrah malah mendoakan adiknya, Isaac, menjadi anak yang baik.
" Bagaimana dengan doa yang lain?" tanya Maria. Nadrah kemudian berdoa, " Oh ya, jadikan kami keluarga yang baik. Amin."
Maria kemudian mengingatkan Nadrah yang katanya ingin beli mainan. Namun Nadrah memberikan jawaban yang cukup mengejutkan.
" Tak apalah. Ada ibu, bapa, dan adik yang baik sudah cukup," kata Nadrah.
Tiba-tiba Nadrah bertanya kenapa harus menghadap searah sajadah ketika berdoa.
Maria membuat perumpamaan jaringan Wi-Fi di rumahnya. Jika di dalam rumah, koneksi berjalan cepat. Tapi bila di luar rumah tidak.
" Jadi ketika sholat, kita menghadap searah sajadah supaya doa kita lebih cepat sampai pada Allah. Tapi kalau hanya berdoa, Nadrah boleh menghadap ke mana-mana. Hanya kalau sholat Nadrah harus menghadap ke arah yang betul," jelas Maria.
Mendapat penjelasan dari Umminya, Nadrah hanya mengangguk sambil berkata, " Oohh." Nadrah kemudian membuat perkiraan Allah sebagai orang tua yang akan datang ke rumah dan memberi apa yang dia minta.
(ism)
Dream - " Bukan Nadrah, Allah tidak seperti itu. Kita tak bisa melihat Allah. Saat kita menjenguk bayi atau orang sakit, baru kita rasa Allah itu ada. Sebab itulah Ummi selalu suruh Nadrah tengok nenek karena beliau sudah tua dan sakit," kata Maria.
Nadrah mengiyakan perkataan ibunya dengan mengatakan dia akan akan selalu menengok neneknya meski hanya bisa berdiri di sisi tempat tidur.
Padahal Nadrah ingin naik ke tempat tidur untuk memeluk dan mencium neneknya itu.
" Itu bagus sayang. Nadrah harus selalu menjenguk nenek karena satu saat beliau akan meninggal," kata Maria.
Nadrah terkejut mendengar penjelasan ibunya tentang neneknya yang satu saat akan meninggal dunia.
" Ya Nadrah, Ummi pun juga akan meninggal," kata Maria.
Nadrah mulai menangis karena mengira nenek dan ibunya akan segera meninggal.
" Ummi dan nenek meninggal dunia besok?" kata Nadrah. Maria tersenyum, dan kemudian mengatakan, " Bukan besok, sayang. Tapi mungkin juga, Ummi tak tahu. Mungkin masih lama, mungkin juga sebentar."
" Itulah sebabnya Ummi sholat, baca Alquran, dan berdoa setiap waktu. Sebab Ummi ingin Allah melindungi kita dan kalau ada apa-apa dengan Ummi dan Abah, Allah akan menjaga Nadrah dan Isaac," kata Maria.
Maria kemudian meminta Nadrah juga rajin sholat dan berdoa. Nadrah pun mengikuti ibunya dengan berdiri menghadap kiblat dan mulai sholat.
(ism, Sumber: Ohbulan.com)
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR