Komedo Besar Selama 20 Tahun Itu Akhirnya Tercabut, Isinya...

Reporter : Ratih Wulan
Jumat, 9 Desember 2016 11:03

(Foto: Elle Panyafong)

Komedo yang telah bersarang selama 20 tahun itu akhirnya bisa dikeluarkan dan hasilnya luar biasa mencengangkan.

Dream - Seorang pria Thailand akhirnya berhasil mencabut benjolan komedo yang telah bersarang di lehernya selama 20 tahun. Dalam video yang viral di media sosial, pria tersebut sebenarnya telah berusaha mencabut komedo tersebut berkali-kali.

Sayang sekali, usahanya selalu gagal hingga akhirnya dia menerima keadaannya itu, meski dia tidak menyukainya. Namun akhirnya, semuanya berubah setelah seorang temannya melihat komedo yang mengganggu tersebut.

EllePanyafong, temannya dari Pattaya, gemas dengan benjolan komedo itu dan merasa terpanggil untuk mencabutnya. Wanita pemilik toko perhiasan itu membujuk pria tersebut datang ke tokonya agar komedo yang mengganggu itu bisa dicabut.

Pria itu setuju, dan tidak menyadari dia akan menjalani operasi kecil yang disiapkan Elle. Yang kemudian videonya itu telah disaksikan oleh hampir satu juta orang.

Setelah Elle berhasil mencabut komedo, pria itu berkata, " Ternyata tidak panjang seperti pensil. Ini benar-benar jerawat yang sangat besar. Saya tidak pernah berhasil mencabutnya selama 20 tahun."

Sementara itu, Elle tidak menyangka operasi dadakan yang dilakukannya berjalan cukup cepat, dan sukses.

" Hanya dengan satu tarikan kuat, komedo itu langsung tercabut," ujarnya. " Hampir semua yang hadir di situ merasa jijik. Tapi dia akhirnya lega komedonya berhasil dicabut. Dia sekarang merasa lebih bersih."

(Sumber:Metro.co.uk)

1 dari 4 halaman

Ini Videonya

© Dream

2 dari 4 halaman

Benjolan Misterius di Belahan Dada, Saat Dibedah Isinya....

© Dream

Dream - Sebuah video memperlihatkan operasi pengangkatan benjolan yang cukup membuat orang bergidik.

Betapa tidak! Seorang wanita memiliki benjolan besar yang muncul di belahan dadanya.

Ketika ditekan, darah dan nanah mengucur keluar dari benjolan di tempat benjolan itu tumbuh.

Wanita dalam video itu sedang ditangani oleh Dr Pimple Popper - alias dokter kulit Sandra Lee - yang telah ratusan kali memuat video operasi pengangkatan benjolan yang membuat orang yang melihatnya merasa ngeri.

Sebelum memulai aksinya...

Dr Pimple Popper, yang praktik di Skin Physicians and Surgeons di Upland, California, ini sering mengunggah aksinya menangani pasien dalam bentuk video di YouTube.

Menurut Dokter Sandra benjolan tersebut adalah lipoma - sebuah sel lemak yang tumbuh melambat dan bersifat jinak.

" Lipoma berbentuk kapsul fibrosa tipis dan ditemukan tepat di bawah kulit. Sebuah lipoma biasanya keras dan bergerak jika diberi sedikit tekanan.

" Sebuah lipoma bukan kanker dan pengobatan umumnya tidak diperlukan," kata Dokter Sandra.

Saat jarum suntikan mulai ditusukan pada benjolan, ternyata.....

3 dari 4 halaman

Mengeluarkan Semacam Kulit Mati

© Dream

Dokter Sandra menyuntikkan cairan ke dalam benjolan pada belahan dada wanita itu untuk memudahkan mengeluarkan isinya.

Dia kemudian menggunakan semacam alat untuk membuat lubang di benjolan itu. Setelah itu dia menekan benjolan itu hingga keluar semacam nanah kental yang kemudian diikuti oleh darah.

Dokter Sandra terus menekan-nekan benjolan itu hingga darah tidak keluar lagi.

Setelah itu, dengan menggunakan pinset, dia mengeluarkan semacam kulit mati dari dalam lubang pada benjolan tersebut.

Dokter Sandra terus 'mengotak-atik' lubang pada benjolan itu hingga benar-benar bersih dan menutupnya dengan membuat jahitan.

4 dari 4 halaman

Benjolan tersebut adalah...

© Dream

Dr Pimple Popper, yang praktik di Skin Physicians and Surgeons di Upland, California, ini sering mengunggah aksinya menangani pasien dalam bentuk video di YouTube.

Menurut Dokter Sandra benjolan tersebut adalah lipoma - sebuah sel lemak yang tumbuh melambat dan bersifat jinak.

" Lipoma berbentuk kapsul fibrosa tipis dan ditemukan tepat di bawah kulit. Sebuah lipoma biasanya keras dan bergerak jika diberi sedikit tekanan.

" Sebuah lipoma bukan kanker dan pengobatan umumnya tidak diperlukan," kata Dokter Sandra.

(Sumber: Mirror.co.uk)