Mengapa Rasulullah Melarang Tidur Tengkurap?

Reporter : Maulana Kautsar
Kamis, 9 Februari 2017 06:02
Mengapa Rasulullah Melarang Tidur Tengkurap?
Selain itu, tidur pada sisi kiri badan juga berbahaya.

Dream - Rasulullah SAW melarang umatnya tidur tengkurap. Larangan itu muncul dari kisah Ya'isy bin Thikhfah Al-Ghifari.

Dalam suatu kesempatan dia bercerita, “ Bapakku menceritakan kepadaku bahwa ketika aku tidur di masjid di atas perutku (tengkurap), tiba-tiba ada seseorang yang menggerakkan kakiku dan berkata, ‘Sesungguhnya tidur yang seperti ini dimurkai Allah.’ Bapakku berkata, ‘Setelah aku melihat ternyata Beliau adalah Rasulullah SAW’,” (HR. Thabrani).

Tidur secara tengkurap, kata Imam Tirmidzi, membawakan hadis yang didapat Abu Hurairah. Saat Nabi melihat seorang Muslim tidur tengkurap, Nabi berkata, " Ini adalah cara tidur yang tidak disukai oleh Allah."

Ulama sekaligus pakar kedokteran, Ibnul Qayyim Al-Jauziyyah, berkata, tidur dengan posisi miring dan ke sebelah kiri juga kurang baik bagi kesehatan. Sebab, tidur dengan posisi miring dapat membahayakan jantung.

“ Terlalu sering tidur dengan sisi kiri membahayakan bagi jantung karena kecenderungan organ dalam ke kiri, maka bisa menekannya. Dan cara tidur yang kurang baik juga adalah terlentang. Tetapi tidak mengapa jika sekadar untuk beristirahat tanpa tidur. Dan yang kurang baik juga adalah cara tidur berbaring dengan mukanya (tengkurap),” papar Ibnul Qayyim.

Ilmu kedokteran modern membuktikan tidur tengkurap berbahaya. Apalagi saat tidur pulas dan lama, tengkurap otomatis membuat otot dada atau otot pernafasan tidak dapat mengembangkan dada secara baik dan maksimal. Sehingga aliran oksigen menjadi lebih sedikit dan berakibat sesak nafas.

Tidur pada sisi kiri badan juga berbahaya. Sebab, organ-organ bisa menghimpit jantung sehingga sirkulasi darah terganggu dan mengurangi pasokan darah ke otak. Sedangkan tidur terlentang juga dianggap kurang baik jika bagian tubuh tidak ditopang dengan baik atau tidak menyentuh tempat tidur dengan ideal sehingga dapat menyebabkan sakit punggung.

Untuk penjelasan selengkapnya dapat dibaca di tautan ini.

Beri Komentar