Soleh, Kakek Pengojek Di Stasiun Palmerah (Facebook.com/Dewi Rachmayani)
Dream - Usia Soleh tidak lagi muda, 65 tahun. Dengan usia seperti itu, lazimnya seseorang akan lebih banyak menghabiskan waktu dengan beraktivitas ringan di rumah.
Tetapi, tidak demikian bagi Soleh. Di usia tersebut, Soleh tidak lelah mengais rezeki sebagai pengojek.
Kisah tentang Soleh diabadikan oleh seorang pengguna Facebook, Dewi Rachmayani. Dia sempat mengunggah foto kakek ini di laman pribadi miliknya.
" Siang ini, batalin orderan Grab Bike dari stasiun Palmerah-ktr (kantor). Pasalnya, di stasiun Palmerah ketemu kakek2 yg dgn sopan nyodorin helm ke orang yg lalu lalang di trotoar," tulis Dewi di akun facebook dia, diakses Dream pada Rabu, 2 September 2015.
Dewi menerangkan kakek ini telah 10 tahun menjadi pengojek. Dia sempat berbincang dengan Soleh ketika menuju tempat kerjanya di bilangan Kuningan, Jakarta Selatan.
" Setiap hari, Pak Soleh bergerak dari rumahnya di Sawangan, Depok menuju stasiun Palmerah," tulis Dewi.
Soleh sempat berkeluh kepada Dewi. Tidak banyak orang yang mau memakai jasanya lantaran kondisi fisiknya yang terlihat renta.
" Orang rata-rata pada takut kalo yg nyetirin udah tua kaya saya, Neng," ungkap Dewi menirukan perkataan Soleh.
Alhasil, Soleh hanya mampu memperoleh pendapatan rata-rata Rp60.000 setiap hari. Jumlah tersebut jauh lebih rendah dibandingkan pengojek lainnya.
Perjalanan dari stasiun Palmerah ke kantor Dewi berlangsung selama 20 menit. Setiba di kantor, Dewi sempat menanyakan berapa ongkos yang harus dia bayarkan kepada Soleh.
" Terserah. Seikhlas penumpang aja," jawab Soleh.
Jawaban itu tidak membuat Dewi puas. Dia lalu mendesak Soleh menyebut angka besaran ongkos ojek.
" Kalo 20 ribu kemahalan nggak Neng?" kata Soleh kepada Dewi.
Dewi kemudian memeriksa dompetnya dan menemukan uang sejumlah Rp170.000. Dia meninggalkan Rp20.000 di dompetnya, sedangkan sisanya dia berikan kepada Soleh.
" Mata Pak Soleh berkaca-kaca ketika rupiah berpindah. Gw pinta nomor hpnya dan langsung pamit, nggak mau ketauan kalo mata gw juga tiba2 kelilipan," tulis Dewi.
Selengkapnya, simak pada tautan ini. (Ism)
Kirimkan kisah nyata inspiratif disekitamu atau yang kamu temui, ke komunitas@dream.co.id, dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut:
1. Lampirkan satu paragraf dari konten blog/website yang ingin dipublish
2. Sertakan link blog atau sosmed
3. Foto dengan ukuran high-res
4. Isi di luar tanggung jawab redaksi
Ayo berbagi traffic di sini!
Advertisement
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Selamatkan Kucing Uya Kuya Saat Aksi Penjarahan, Sherina Dipanggil Polisi
Rekam Jejak Profesional dan Birokrasi Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani Indrawati