Bukan Cuma Malas Cuci Muka, Ini Penyebab Pria Berjerawat
Ilustrasi Pria Berjerawat (Foto: Freepik.com)
Reporter : Okti Nur
Jika ditelusuri lebih lenjut, munculnya jerawat bisa dipengaruhi oleh hormon hingga stres.
DREAM.CO.ID - Salah satu masalah kulit yang paling ditakuti semua orang adalah munculnya jerawat di bagian wajah. Berbagai cara dilakukan untuk menutupi jerawat dari pandangan orang lain karena bisa menurunkan kepercayaan diri.
Tak cuma perempuan, masalah jerawat juga bisa dialami laki-laki. Banyak faktor yang menyebabkan jerawat muncul pada seorang pria. Hal yang paling lazim adalah rasa malas melakukan perawatan, termasuk mencuci wajah.
Namun penyebab munculnya kerawat bukan hanya karena malas mencuci wajah. Jika ditelusuri lebih lenjut, jerawat bisa muncul karena pengaruh dari hormon atau kondisi seseorang yang sedang dilanda stres berat.
Untuk lebih jelas memahami penyebab kemunculan jerawat pada pria, yuk simak penjelasannya berikut ini:
Hormon
Melansir Alodokter, jumlah hormon testosteron pada pria jauh lebih tinggi dibandingkan perempuan. Namun, kelebihan testosteron menyebabkan kelenjar minyak memproduksi lebih banyak sebum, yang kemudian bisa menyebabkan jerawat.
Sebab jerawat terbentuk ketika pori-pori tersumbat oleh sebum, sel kulit mati, atau kotoran dan kemudian meradang.
Stres Emosional
Perasaan takut, cemas, atau tertekan, dapat kelenjar adrenal memproduksi lebih banyak hormon stres kortisol. Hormon ini juga membuat kelenjar minyak lebih aktif memproduksi sebum.
Penggunaan Produk yang Tidak Sesuai
Munculnya jerawat juga bisa terjadi karena kandungan alkohol, parfum, minyak dalam produk yang dipakai. Oleh karena itu, pililhan produk yang bebas dari bahan tersebut serta berlabel noncomedogenic (tidak menyumbat pori-pori).
Stres Fisik
Stres fisik bisa terjadi ketika kurang tidur, sakit, dehidrasi, atau terpapar polusi. Kondisi ini dapat memicu ketidakseimbangan hormon dan peradangan yang merupakan penyebab jerawat.
Konsumsi Obat-Obatan
Konsumsi obat-obatan yang mengandung hormon tertentu, seperti kortikosteroid, antidepresan, dan obat epilepsi, dapat memberikan efek samping berupa jerawat.