(Foto: Shutterstock)
Dream - Don't judge a book by its cover. Jangan menilai sesuatu dari penampilan luar saja. Termasuk kepada seseorang. Terkadang, penampilan luar seseorang tidak sesuai dengan kepribadiannya.
Tapi, bagi sebagian orang pepatah itu tak berlaku. Ada yang mengutamakan penampilan, berprinsip harus mengenakan barang-barang mewah. Pakaian, tas, sepatu, kacamata, sampai kendaraan, semua harus glamor.
Padahal, yang dipakai pun belum tentu mewakili kepribadian mereka. Setuju, enggak?
Foto: Ilustrasi/ Shutterstock
Melihat fenomena itu, blogger hijab asal Kendari, Sulawesi Tenggara, Diah Alsa punya opininya sendiri.
Lewat situs pribadinya, Diahalsa.com, ia mengatakan bahwa memiliki barang-barang branded tidak diharuskan, kok, meski bisa jadi kebanggan tersendiri buat pemilikinya.
Gengsi, sebut saja demikian. Tapi balik lagi pada pribadi masing-masing, jika memang barang branded perlu digunakan, sah-sah saja.
Namun kalau untuk sekadar gaya saja? Kamu bisa simak curahan hati Diah Alsa berikut ini.
Kirimkan cerita inspiratif ala kamu ke komunitas@dream.co.id, dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut:
1. Lampirkan satu paragraf dari konten blog/website yang ingin di-publish
2. Sertakan link blog/web
3. Foto dengan ukuran high-res (tidak blur)
Advertisement
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
Zaskia Mecca Kritik Acara Tanya Jawab di Kajian, Seperti Membuka Aib
Pertumbuhan Ekonomi RI Capai 5 Persen, Prabowo: Masih Tinggi Dibandingkan Seluruh Dunia
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini