Pemegang Tahta Pelayanan Restoran Tercepat di Dunia Sejak 1996, hanya Butuh Waktu 13,5 Detik Saja

Reporter : Okti Nur Alifia
Senin, 24 April 2023 08:01
Pemegang Tahta Pelayanan Restoran Tercepat di Dunia Sejak 1996, hanya Butuh Waktu 13,5 Detik Saja
Karne Garibaldi telah memegang rekor dunia untuk layanan makanan tercepat di dunia (13,5 detik) sejak tahun 1996.

Dream - Karne Garibaldi, restoran populer di Guadalajara, Meksiko, memegang rekor Guinness World Record untuk layanan makanan tercepat di dunia.

Resto ini hanya butuh waktu 13,5 detik dari waktu pemesanan hingga makanan landing di meja pelanggan. Karne Garibaldi telah memegang rekor dunia untuk layanan makanan tercepat di dunia sejak tahun 1996.

Jadi bagaimana staf di Karne Garibaldi melakukannya? 

Hidangan tradisional Meksiko yang disajikan di restoran populer ini membutuhkan waktu berjam-jam untuk memasak, sehingga siap pada saat dibuka.

Untuk menata makanan dan membawanya dari dapur ke meja makan dalam waktu kurang dari 15 detik sebenarnya membutuhkan kecepatan dan koordinasi.

“ Awalnya adalah permainan antara para pramusaji untuk melihat siapa yang paling cepat membawakan makanan ke setiap meja,” kata Daniel Flores, manajer enam cabang Karne Garibaldi yang terbesar, kepada VICE Magazine.

“ Kompetisi itu membuat kami mencoba Rekor Guinness,” tambah dia.

1 dari 5 halaman

Lebih dari 25 tahun kemudian, para pelayan di Karne Garibaldi masih bangga menjadi yang tercepat di dunia, kadang-kadang membawa pesanan ke meja orang lebih dari 13,5 detik atau paling banyak dalam satu menit setelah mengambilnya.

“ Pelayan, kapten, juru masak, dan semua staf Karne Garibaldi kami adalah jiwa dari dapur kami,” kata Laura Mariaud, kepala komunikasi digital di Karne Garibaldi, kepada Yahoo. 

Beberapa restoran telah mencoba merebut rekor Guinness dari Karne Garibaldi selama bertahun-tahun, namun hingga saat ini belum ada yang berhasil.

“ Kecepatan pelayan kami bukanlah yang terpenting untuk menjadikan layanan kami yang tercepat dari semuanya. Tentu saja, kami melatih staf kami untuk mempelajari cara menjadi efisien, tetapi ada keseluruhan proses di balik penyiapan makanan yang memungkinkan alur kerja menjadi cepat dan efektif. Beginilah cara layanan kami berubah menjadi rantai produksi yang membuat pelayan melayani secepat mungkin kepada pelanggan kami," ungkapnya. (x)

Sumber: Oddity Central

2 dari 5 halaman

Nasib Apes Pelayan Restoran, Sehari Ada 3 Tamu Lupa Bayar Tagihan

Dream - Setiap restoran atau rumah makan memiliki sistem pemesanan yang berbeda-beda. Ada yang membebaskan pelanggan untuk makan terlebih dahulu, namun ada juga yang mengharuskan membayar sebelum makan untuk menghindari hal merugikan.

Seperti yang terjadi di salah satu restoran tepi pantai yang beberapa pelanggannya lupa untuk membayar. Melansir World of Buzz, belum lama ini Lobster Village Seafood Food Court membagikan postingan di media sosial tentang pelanggannya yang tidak membayar tagihan mereka.

Dalam sehari ada tiga tamu di tiga meja yang berbeda yang lupa membayar pada Sabtu 25 Februari 2023. Disebutkan bahwa tagihan tersebut tidaklah murah.

3 dari 5 halaman

Nasib Apes Pelayan Restoran Dalam Sehari ada Tiga Tamu di Meja Berbeda yang Lupa Bayar Tagihannya

“ Tamu dari meja 11, meja 5, dan meja 34, jika Anda lupa membayar tagihan Anda, dan ketika Anda ingat, tolong bayar kami. 3 meja hilang hanya dalam sehari, ini terlalu banyak,” curhatan restoran di Facebook.

Adapun nilai tagihan meja 11 adalah sebesar RM397 (Rp1.3 juta), meka 34 sebesar RM218 (Rp740 ribu), dan meja 5 sebanyak RM108 atau (Rp367 ribu). Atau jika ditotal kerugian di hari itu sekitar 2,4 juta.

Tak heran kalau pegawai yang bekerja di sana turut mengeluhkan hal ini. Pasalnya mereka harus mengganti biaya makan tamu. 

4 dari 5 halaman

Nasib Apes Pelayan Restoran Dalam Sehari ada Tiga Tamu di Meja Berbeda yang Lupa Bayar Tagihannya

“ Saya hanya pegawai kecil di sini, dan gaji saya akan dipotong untuk ini,” tulisnya.

Sementara itu, pihak resto mengungkap bahwa sebelumnya pernah ada pelanggan yang benar-benar lupa untuk membayar. Saat malam hari orang itu langsung menghubungi untuk membayar tagihannya.

Mungkin kah pengunjung tersebut benar–benar lupa akan tagihannya, sebab saat sabtu malam itu tiba-tiba hujan turun.

5 dari 5 halaman

“ Dilihat dari kuitansi itu, pelanggan sudah ada di sana selama lebih dari satu jam. Mungkin mereka pergi karena hujan dan melupakan tagihan," ungkapnya.

Momen menyedihkan ini kemudian menjadi viral di media sosial, hingga mengundang berbagai respon dari masyarakat yang menonton videonya.

“ Makan tanpa bayar, semoga mereka kena diare selama 100 hari,” tulis salah satu warganet.

“ Kenapa gajimu harus dipotong? Ketika bisnis tidak berjalan dengan baik, apakah kalian diharapkan menderita kerugian dengan bos?” ungkap lainnya.

 

Beri Komentar