Sayap Ayam
Dream - Datang ke restoran, tentu kita ingin menikmati makanan enak. Saat makan apapun bisa terjadi, termasuk hal-hal yang di luar perkiraan. Seperti pengalaman seorang pria yang viral di media sosial.
Pria tersebut makan di restoran cepat saji untuk menikmat menu Chicken Wings, tapi kemudian datang seorang perampok. Si perampok mengenakan helm dan membawa senjata dan menodongkannya pada para pengunjung restoran.
Salah satu pengunjung pria tampak sangat menikmati menu chicken wings yang sudah dihidangkan. Kepalanya ditodong perampok dan ia diminta untuk menyerahkan barang berharganya seperti ponsel dan dompet.
Korban perampokan itu tampak santai. Sambil tetap menghabiskan chicken wings di tangan kanan, pria tersebut menyerahkan ponselnya ke si perampok. Wajahnya pun tak terlihat ketakutan bahkan sangat menikmati menu makanannya.
Video perampokan itu diunggah di YouTube channel 'Real Violence For Knowledge 2'. Komentar kocak pun bermunculan. " Korban perampokan itu mungkin berpikir ini bisa jadi sayap ayam terakhir saya saat hidup, jadi harus dihabiskan," tulis salah satu warganet.
" Makanan di sana pasti sangat enak, sampai ia bisa sesantai itu tak mau melepaskan sayap ayamnya," tulis netizen lain. Berikut videonya.
Dream - Penulis dan komika Raditya Dika tampaknya sedang mencoba membuat video masak yang beda dari yang lain. Ayah dua anak ini masuk dapur dengan penuh semangat untuk memasak telur.
Rupanya, Radit memasak telur dengan cara yang tak biasa. Bisa bikin emosi atau malah sebaliknya, tertawa terbahak. Dalam YouTube channelnya, ia membuat video masak 'Cara Masak Telor Sambil Marah-Marah' bareng Rio, yang juga seorang komika.
" Karena banyak tutorial bikin telor tapi tidak ada yang marah-marah. Bahannya Rio, apa aja," kata Radit dengan muka marah dan suara berteriak seperti orang marah dalam YouTube channelnya.
Mereka lalu menunjukkan bahan-bahannya. Ada telur, minyak, merica garam. Tentunya dengan gaya penuh emosi. Rio lalu membuat telur ceplok. Ia memasukkan telur ke penggorengan yang sudah berisi minyak. Radit pun mengulas masakan Rio.
" Apinya kegedean, minyaknya kebanyakan, dan kuningnya gak di tengah," kata Radit.
" Jadi bukan mata sapi ni bang?," ujar Rio.
Keduanya marah-maah sepanjang memasak, hasilnya sudah bisa ditebak. Telur masakan mereka tampak tak enak dimakan, karena gosong. Lihat saja videonya.
Komentar kocak pun bermunculan. Seperti dari akun Chef William dari Willgoz Kitchen yang menulis " Channel masak gw jadi insecure kalo ada security disini.."
Lalu akun Arif Sarifudin berkomentar " Selesai konten darah naik, kolestrol tinggi, asam lambung naik, mata merah" .
Mau coba masak seperti Radit dan Rio, Sahabat Dream?
Dream - Para arkeolog menemukan telur ayam berusia 1.000 tahun yang sangat langka. Temuan telur ayam tersebut terjadi selama penggalian baru-baru ini di pusat kota Yavne.
Temuan mengejutkan itu terungkap selama penggalian penyelamatan IAA (Israel Airports Authority), yang dilakukan menjelang pengembangan lingkungan baru. Lokasi penemuan dikabarkan berasal dari sebuah lubang pembuangan kuno yang berasal dari periode Islam.
Menurut siaran pers IAA, para arkeolog terkejut menemukan telur ayam yang rapuh, yang diawetkan dengan sempurna satu milenium yang lalu.
Telur ayam tersebut ditemukan di dalam lubang pembuangan dan tertutup oleh kotoran manusia. Menurut Alla Nagorsky, seorang arkeolog dari IAA, telur tersebut dapat terawetkan dengan baik selama berabad-abad berkat kotoran manusia yang mengawetkannya.
" Bahkan hari ini, telur jarang bertahan lama di karton supermarket. Sungguh menakjubkan untuk berpikir bahwa ini adalah penemuan berusia 1.000 tahun,” ujar Nagorsky.
Penggalian arkeologi skala besar di daerah tersebut dipimpin oleh Elie Haddad, Liat Nadav-Ziv dan Jon Seligman. Para arkeolog sejauh ini telah menemukan kawasan industri yang luas dan beragam yang berasal dari periode Bizantium, menurut IAA.
" Fragmen kulit telur diketahui dari periode sebelumnya, misalnya di Kota Daud dan di Caesarea dan Apollonia, tetapi karena cangkang telur yang rapuh, hampir tidak ada telur ayam utuh yang diawetkan," kata Lee Perry Gal dari IAA dalam sebuah pernyataan.
“ Dalam penggalian arkeologi, kami kadang-kadang menemukan telur burung unta purba, yang cangkangnya lebih tebal menjaganya tetap utuh.”
Menurut Perry Gall, “ telurnya retak kecil di bagian bawah sehingga sebagian besar isinya bocor. Hanya sebagian dari kuning telur yang tersisa, yang diawetkan untuk analisis DNA di masa depan.”
Para arkeolog tidak yakin bagaimana telur itu berakhir di lubang pembuangan, dan membayangkan bahwa mereka tidak akan pernah tahu alasan sebenarnya. Selain telur, juga ditemukan tiga boneka tulang khas periode Islam yang digunakan sebagai mainan.
Sumber: liputan6.com
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN