Apa Saja Kesalahan Investasi Yang Sering Dilakukan Orang-orang? (Foto: Shutterstock)
Dream - Sahabat Dream, salah satu cara kita untuk menghimpun kekayaan adalah berinvestasi. Investasi pun bisa dilakukan di beragam instrumen, misalnya, tanah, properti, saham, deposito, dan reksa dana.
Dikutip dari akun Instagram Otoriras Jasa Keuangan, @ojkindonesia, Senin 23 November 2020, ada kesalahan yang sering tidak disadari ketika berinvestasi.
" (Sehingga) investasi tidak membuahkan hasil seperti yang diinginkan," tulis OJK.
Pertama, tidak memiliki tujuan investasi yang jelas. Sebagian besar investor, terutama pemula, tidak punya tujuan yang jelas dalam berinvestasi.
Mereka hanya ikut-ikutan tapi tak memahami instrumen yang digunakan dalam berinvestasi.
Ke dua, tidak realistis terhadap risiko. Dalam berinvestasi, risiko selalu berbanding lurus dengan pertumbuhan hasil investasi. Semakin besar uang yang ditanamkan, semakin besar juga risiko yang dihadapi.
Banyak investor tergiur dengan tingkat keuntungan yang tidak wajar, ditambah lagi dengan risiko yang ditawarkan minim. Jangan sampai cepat tergiur dengan janji keuntungan yang tidak wajar.
Ke tiga, tidak melakukan analisis yang jelas. Sebelum memutuskan investasi, sebaiknya melakukan perhitungan. Kamu perlu menganalisis dengan matang kemungkinan keuntungan yang diperoleh dalam suatu periode beserta risiko yang mungkin terjadi.
Ke empat, jangka waktu, instrumen, dan tujuan investasi tidak sesuai. Setiap instrumen investasi punya karakteristik berbeda. Ada yang untuk jangka pendek, menengah, dan panjang.
Pilihlah instrumen yang sesuai dengan kebutuhan. Sesuaikan juga dengan jangka waktu berinvestasi dan tujuan yang ingin dicapai.
Ke lima, tidak melakukan diversifikasi investasi. Jangan sampai menempatkan semua uang di satu instrumen investasi. Jika instrumen ini rugi, risiko yang ditanggung akan semakin besar.
Ke enam, tidak fokus ke rencana yang sudah dibuat. Kedisiplinan diperlukan untuk bisa menghindari hal-hal yang membuat kabur tujuanmu dalam berinvestasi. Mempertahankannya lebih sulit daripada meraih kekayaan.
Ke tujuh, terlalu cepat mengambil keputusan. Hal ini merupakan kesalahan umum yang sering dilakukan oleh investor pemula. Semangat yang terlalu tinggi tanpa melakukan pertimbangan yang matang memungkinkan kamu salah dalam memutuskan. Kamu pun akan gagal mendapatkan imbal hasil yang tinggi.
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu
Diterpa Isu Cerai, Ini Perjalanan Cinta Raisa dan Hamish Daud
AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media