Sulit Dimerger, Pemerintah Bikin Megabank Syariah Baru?

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Kamis, 3 Januari 2019 19:15
Sulit Dimerger, Pemerintah Bikin Megabank Syariah Baru?
Pembentukan bank ini masuk ke dalam `jurus` pemerintah mengembangkan keuangan syariah di Indonesia.

Dream – Salah satu quick wins yang akan dilakukan pemerintah untuk mengembangkan keuangan syariah adalah membentuk bank BUMN berskala besar. Untuk mewujudkan bank syariah BUMN, pemerintah masih mempertimbangkan banyak hal.

“ Tentunya kami masih harus berkomunikasi. Kami ingin tentunya perbankan syariah ini ada bank syariah yang besar,” kata Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas), Bambang P. S. Brodjonegoro, di Jakarta, dikutip dari Merdeka.com, Kamis 3 Januari 2019.

Bambang mengatakan ada banyak tantangan untuk mewujudkan megabank syariah pelat merah. Dikatakan bahwa bank syariah yang beroperasi di Indonesia adalah anak usaha dari bank konvensional.

Sesuai dengan ketentuan, bank syariah berskala besar harus berdiri sendiri tanpa menginduk pada perusahaan lain.

“ Bank syariah yang besar ini tentunya agak sulit kalau dia menjadi anak perusahaan dari induknya yang bank konvensional. Nah karenanya, salah satu wacana membentuk adalah membentuk BUMN syariah,” kata dia.

1 dari 1 halaman

Belum Ada Prosedur

Tentang proses pembentukannya, Bambang mengaku belum ada prosedur khusus yang ditetapkan, apakah merger bank syariah atau membentuk perusahaan baru dengan skala besar.

“ Tentunya juga harus melihat tata cara dari pengalihan aset kemudian tata cara pengalihan BUMN-nya sendiri. tapi intinya (pembentukan bank syariah besar) sudah menjadi aspirasi banyak pihak di masyarakat syariahnya sendiri,” kata dia.

Bambang enggan menerapkan target waktu penyelesaian pembentukan bank syariah skala besar.

“ Ya, kami upayakan sesegera mungkin kita punya bank syariah skala besar. Pokoknya saya tidak mau kasih target waktu, yang penting tentunya segala sesuatu harus berjalan sesuai dengan kondisi yang real,” kata dia.

Sekadar informasi, pembentukan bank syariah skala besar tersebut masuk ke dalam Masterplan Arsitektur Keuangan Syariah Indonesia (AKSI) sebagai peta arah pengembangan keuangan syariah di Indonesia.

Peta jalan ini telah disepakati dalam Rapat Pleno KNKS bersama anggota dewan pengarah yang dipimpin oleh Presiden pada 5 Februari 2018 lalu.

Beri Komentar