Ternyata, Arab Saudi Terpikat Dengan Fesyen Muslim Indonesia.
Dream – Kabar gembira bagi pelaku industri fashion muslim Indonesia. Delegasi Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz Al Saud yang tengah berkunjung ke Indonesia ternyat menarik perhatian para pebisnis Negeri Petro Dollar.
Dilansir dari keterangan tertulis Kementerian Koperasi dan UKM yang diterima Dream, Kamis 2 Maret 2017, Gubernur Otoritas UKM Kerajaan Arab Saudi, Ghsaan Alsulinam, menyatakan ketertarikan dengan fashion dari Indonesia, terutama busana Muslim.
“ Saya berharap industri fashion busana Muslim dan pakaian tradisional dari Indonesia bisa terus dikembangkan, tapi bukan semata-mata untuk kalangan Muslim saja, melainkan bisa untuk semua kalangan,” kata Alsulinam ketika delegasi berkunjung ke gedung SMESCO, Indonesia, dikutip dalam keterangan tertulis yang diterima Dream, Kamis 2 Maret 2017.
Dia juga mengatakan kerajaan membangun kawasan ekonomi bernama King Abdullah Economic Center yang berlokasi di Jeddah, Madinah, dan Riyadh. Alsulinam menginginkan produk UKM Indonesia bisa tampil di kawasan tersebut.
“ Kami berharap produk UKM dari Indonesia bisa menjadi bagian dari itu. Oleh karena itu, kami ingin melakukan kerja sama dalam mengembangkan UKM yang berdaya saing dan berbasis teknologi,” kata dia.
Sekadar informasi, kunjungan delegasi ini merupakan tindak lanjut dari MoU mengenai kerjasama pengembangan UKM yang telah ditandatangani antara Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga dengan otoritas UKM Kerajaan Arab Saudi di Istana Bogor, Rabu, 1 Maret 2017.
Penandatanganan kerja sama itu disaksikan Presiden Jokowi dan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdul Aziz al-Saud. Ada enam poin yang dimuat dalam kerjasama tersebut, antara lain pertukaran informasi mengenai program-program UKM, pertukaran tenaga ahli, fasilitasi kerjasama dalam meningkatkan kualitas produk dan daya saing UKM, kerjasama pelatihan vocational dan managerial, fasilitasi kerjasama UKM, dan menyediakan informasi, peluang-peluang dan dukungan untuk UKM dalam mengakses pasar di kedua negara.
Delegasi yang terdiri dari Dr Ghsaan Alsuliman (The Governor of SME Authority), Dr Abdullah Alsghair (Deputy Governor), Emad Alharshan (Manager of the Governor Office), Ayman Mirdad Atase (Kepala Bagian Perdagangan Kedutaan Besar Arab Saudi di Jakarta), dan Safaat Ghofur (Kasubdit III Kemlu Direktorat Timur Tengah) disambut Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM Agus Muharam didampingi Deputi Bidang Pembiayaan Kemenkop dan UKM Braman Setyo, Deputi Bidang Kelembagaan Kemenkop dan UKM, Meliadi Sembiring, Staf Ahli Menteri Koperasi dan UKM Hasan Jauhari dan Dirut Lembaga Layanan Pemasaran (LLP).
Agus mengatakan nota kesepahaman itu akan direalsiasikan dalam dua bulan ke depan di Indonesia dengan agenda konkret dan business matching.
“ Mereka lebih concern ingin melakukan kerjasama bisnis dengan UKM yang skalanya sudah menengah dan sudah berbasisn teknologi dalam menjalankan bisnisnya,” kata dia.
Advertisement
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
Hari Santri, Ribuan Santri Hadiri Istighasah di Masjid Istiqlal