Penjualan Tiket Mudik Online ASDP Sudah Dibuka

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Senin, 5 Juni 2017 12:46
Penjualan Tiket Mudik Online ASDP Sudah Dibuka
BUMN ini juga menawarkan jalur khusus bagi masyarakat yang membeli tiket secara online.

Dream – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) membuka penjualan tiket berjadwal secara online bagi pengguna jasa yang membawa kendaraan golongan I-V. Penjualan tiket ini sudah mulai sejak Kamis 1 Juni 2017 untuk jadwal keberangkatan mulai 19 Juni 2017.

Direktur Pelayanan dan Fasilitas ASDP Indonesia Ferry, Christine Hutabarat, mengatakan layanan penjualan tiket online merupakan alternatif solusi dan kemudahan yang ingin diberikan kepada pengguna jasa penyeberangan.

Layanan ini diberikan secara bertahap, dimulai dari lintasan Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk, dan pada akhirnya diharapkan berlaku di seluruh lintasan yang dikelola oleh ASDP Indonesia Ferry.

“ Dengan tersedianya layanan penjualan tiket online ini, pengguna jasa dapat lebih mudah dan nyaman mendapatkan tiket. Cukup pesan tiket melalui website PT ASDP, dan pembayaran dapat dilakukan melalu ATM. Jadi, tidak perlu beli tiket di pelabuhan,” kata dia di Jakarta, dikutip dari keterangan tertulis yang diterima Dream, Senin 5 Juni 2017.

Christine mengatakan pengguna jasa yang ingin membeli tiket ferry berjadwal secara online, dapat menggunakan ponsel atau tabletnya dengan mengakses tiket.indonesiaferry.co.id. Penjualan tiket online berlaku untuk pemesanan maksimal H-1 keberangkatan. Layanan penjualan tiket penyeberangan berjadwal secara online saat ini berlaku bagi penumpang, kendaraan roda 2, kendaraan roda empat (pribadi, pick up, dan mobil boks), serta mobil travel jenis Elf.

Pemudik yang membeli tiket online, dapat menikmati jalur khusus di pelabuhan dengan waktu scan barcode lebih singkat, sehingga dapat lebih cepat menuju kapal. Data pemudik secara otomatis telah tercatat dalam manifes penumpang karena telah didaftarkan langsung saat proses online.

Ada sejumlah syarat dan ketentuan online ticketing, diantaranya masa berlaku tiket maksimal 12 jam setelah jam keberangkatan, dan waktu check in (masuk ke pelabuhan) mulai dibuka 3 jam sebelum keberangkatan.

“ Harapan kami agar dapat lebih fokus memberikan pelayanan kepada pengguna jasa kendaraan pribadi yang jumlahnya terus meningkat tiap tahun,” kata dia.

Christine mengatakan perusahaan pelat merah ini tetap membuka loket penjualan di luar area pelabuhan (buffer zone) untuk layanan go-show, baik di jalur tol maupun non-tol. Untuk akses menuju Pelabuhan Merak, lokasi buffer zone terbagi di 5 titik yakni, lapangan Villa Permata Hijau, rest area KM 43 dan KM 68 Tol Tangerang-Merak, Polsub Sektor Grogol-Merak, dan Hotel Mangku Putra-Merak. Untuk akses menuju Pelabuhan Bakauheni, lokasi buffer zone tersebar di 3 titik, yaitu Terminal Rajabasa, Masjid Agung Kalianda, dan Rumah Makan Begadang 4.

Selanjutnya untuk lokasi buffer zone menuju Pelabuhan Gilimanuk terbagi di 4 titik yaitu Rumah Makan Soka, Lapangan Desa Melaya, Jembatan Timbang Melaya, dan Lahan Pemda. Sedangkan akses menuju Pelabuhan Ketapang, lokasi buffer zone terbagi di 5 titik yaitu Istana Gandrung, SPBU Farly, Jembatan Timbang Watudodol, Pelindo Tanjung Wangi, dan Stasiun KA Banyuwangi Baru.(Sah)

Beri Komentar