Ritesh Agarwal Jadi Miliarder Termuda Di Dunia. (Foto: Warga Biz)
Dream - Kita sering mendengar kisah sukses para jutawan dan miliarder dalam mendapatkan kekayaan mereka. Termasuk bagaimana mereka berhasil mengembangkan bisnis mereka dari nol hingga jadi besar.
Namun kisah yang dijalani pendiri sekaligus pemilik jaringan hotel murah OYO Hotels ini sedikit lain dari cerita sukses lainnya.
Ritesh Agarwal dikenal sebagai salah satu pengusaha muda paling terkenal di India. Berkat usahanya di bidang perhotelan, pria yang sekarang berusia 26 tahun ini diperkirakan memiliki kekayaan senilai US$1 miliar atau Rp14,2 triliun.
Tidak hanya itu, dia juga punya jaringan hotel murah di seluruh dunia yang jumlahnya mencapai 43 ribu unit.
Semua itu berawal dari masa mudanya yang penuh tantangan setelah memutuskan untuk berhenti dari kuliah saat usianya baru 18 tahun.
Ritesh lahir dari keluarga sederhana. Sukses yang dicapainya benar-benar dari usahanya sendiri. Keluarga Ritesh mengelola sebuah toko kecil di desa bernama Odisha.
Saat usianya 13 tahun, dia mulai berjualan kartu SIM untuk menambah uang saku. Pada tahun 2011, dia memutuskan pergi ke New Delhi untuk melanjutkan kuliah.
Namun, baru dua tahun berjalan, dia memutuskan berhenti kuliah karena dia merasa tidak mampu di bidang akademis. Sejak drop out dari kuliah inilah, kehidupan Ritesh berubah 360 derajat.
Menurut GQ India, motivasi Ritesh untuk memulai OYO (On Your Own) Hotels sebenarnya cukup sederhana.
" Karena saya tidak bisa memakai remote TV di rumah saudara. Mereka lebih suka sinetron, sedangkan saya menonton film kartun," kata Ritesh mengenang.
Saat itulah timbul ide dalam pikiran Ritesh untuk mendirikan OYO Hotels & Rooms. Awalnya yang dia lakukan adalah membantu membesarkan sebuah hotel kecil.
Hotel tersebut sering kosong karena hampir tidak ada tamu yang menginap. Ritesh menemui pemilik hotel tersebut dan menawarkan bantuan.
Dia memberikan saran bagaimana memajukan hotel. Ritesh bahkan memasarkan hotel itu di Internet. Tak lama, hotel tersebut mulai diminati tamu hingga selalu penuh.
Ritesh pun mulai berencana untuk memiliki hotel sendiri. Dia memulai hotel murah bernama Oravel Stays di kota Gurgaon yang kemudian berganti nama menjadi OYO Hotels & Homes pada Mei 2013.
Ide mendirikan Oravel Hotel itu karena dia kesulitan menemukan hotel yang benar-benar bersih namun tarifnya murah.
Menurut Business Insider, jalan Ritesh untuk menjadi miliarder bukan tanpa kegagalan. Dia bahkan pernah gagal sebanyak enam kali dalam perjalanannya meraih sukses.
" Jika kamu tidak pernah gagal, kamu tidak akan bisa tegar (menghadapi tantangan)," kata Ritesh.
OYO awalnya hanya memperbarui dan menjualkan kamar hotel. Tapi pada tahun 2016 Ritesh melebarkan sayap bisnisnya. Dia mulai melakukan rebranding terhadap OYO.
Menurut Warga Biz, jumlah hotel yang ikut OYO Hotels semakin bertambah banyak. Jumlahnya bisa satu hingga dua hotel per hari dalam beberapa bulan pertama.
Hingga saat ini, OYO Hotels & Rooms telah memiliki 43 ribu hotel yang tersebar di 800 kota di seluruh dunia dengan memperkerjakan 20 ribu karyawan.
Sukses yang diraih OYO Hotels & Rooms telah menarik minat investor untuk menanamkan modal. Di antara beberapa investor kelas kakap yang ikut menanamkan modalnya adalah SoftBank, Sequoia Capital India, Airbnb dan Greenoaks Capital.
Hal yang paling menakjubkan tentang kisah Ritesh adalah bagaimana ia berhasil mengubah ide sederhana menjadi sukses besar hanya dalam 6 tahun.
Sumber: World of Buzz
/vidio-media-production/uploads/video/image/7465660/keseruan-hari-terakhir-dream-day-ramadan-fest-2023-b6e8ab.jpg)
