Cara Mandi dan Sholat Taubat, Serta Tanda-Tanda Allah Mengampuni Dosa Manusia

Reporter : Arini Saadah
Kamis, 24 Februari 2022 15:01
Cara Mandi dan Sholat Taubat, Serta Tanda-Tanda Allah Mengampuni Dosa Manusia
Sebesar apapun dosa manusia, Dia pasti akan mengampuninya asalkan mau bertaubat secara sungguh-sungguh.

Dream – Salah dan dosa adalah dua hal yang tak pernah luput dilakukan oleh manusia baik secara sadar maupn tidak. Manusia hanya bisa berusaha sekuat mungkin terhindar dari melakukan perbuatan yang munkar. Dosa-dosa kecil dan tak disengaja dilakukan lama kelamaan akan menumpulkan hati dan membawa seseorang berani melakukan dosa besar.

BACA JUGA: Solat taubat dan tata caranya serta doa mohon ampunan

Allah SWT adalah Sang Khalik yang Maha Pengampun Lagi Maha Pengasih. Sebesar apapun dosa manusia, Allah Ta'ala pasti akan memberikan ampunan asalkan manusia mau bertaubat secara sungguh-sungguh. Ketika merasa berbuat dosa, agama Islam menganjurkan kepada pemeluknya untuk menyegerakan bertaubat.

Cara menyegerakan bertaubat di antaranya adalah dengan mandi taubat dan sholat taubat. Cara mandi taubat dan sholat taubat sangat mudah diikuti. Yang terpenting adalah niat yang sungguh-sungguh disertai penyesalan akan dosa yang telah dilakukan.

1 dari 4 halaman

Cara Mandi Taubat

Ilustrasi

Mengetahui cara mandi taubat dan sholat taubat adalah sebuah kewajiban bagi setiap muslim. Sebab tidak menutup kemungkinan setiap dari kita secara sadar maupun tidak akan melakukan dosa dan khilaf. Agar jiwa dan raga siap untuk menghadap Allah, maka sebaiknya disucikan dahulu dengan cara mandi taubat. Berikut tata cara mandi taubat yang penting kita ketahui:

  • Membaca niat mandi taubat.

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِلتَّوْبَتِ عَنْ جَمِعِ الذُّنُوْبِ

Nawaitul ghusla littaubati ‘an jami’idzunuub.

Artinya: " Aku berniat mandi taubat dari segala dosa dhahir dan batin."

  • Membasuh kedua telapak tangan sampai ke sela-sela jari.
  • Membasuh kedua lengan tangan sebanyak tiga kali.
  • Membasuh bagian intim menggunakan air dan tangan kiri hingga bersih.
  • Membasuh semua anggota badan dengan air lalu menggosok-gosoknya dengan sabun kemudian dibilas hingga bersih.
  • Cara mandi taubat selanjutnya adalah berwudhu seperti halnya wudhu saat hendak sholat.
  • Lalu membasuh sela-sela rambut dengan air dan membersihkannya dengan jari tangan.
  • Kemudian mengguyur bagian kepala hingga tiga kali.
  • Mengguyur seluruh tubuh dimulai bagian kanan lalu kiri.
  • Membasuh dan membersihkan kaki hingga sela-sela kaki.
  • Setelah selesai melakukan rangkaian cara mandi taubat dan doanya di atas, kemudian dilanjutkan melaksanakan sholat taubat.
2 dari 4 halaman

Cara Sholat Taubat

Cara mandi taubat dan sholat taubat adalah satu kesatuan untuk mempersiapkan diri menyesali atas dosa-dosa yang telah dilakukan. Setelah mengetahui cara mandi taubat, selanjutnya kamu juga perlu mengetahui cara sholat taubat.

Cara sholat taubat sama seperti sholat sunnah pada umumnya. Perbedaannya hanyalah terletak pada niat dan tujuannya. Cara sholat taubat dikerjakan sebanyak dua rakaat sekali salam. Boleh dilakukan dua rakaat, empat rakaat, hingga enam rakaat.

Perlu diketahui syarat mutlak untuk melakukan cara sholat taubat adalah suci dari hadas besar dan kecil serta menutup aurat.

  • Membaca niat sholat taubat.

Usholli sunnatat taubati rok’ataini lillahi ta’ala.

Artinya: “ Saya niat sholat sunnah taubat dua rakaat karena Allah Ta’ala.”

  • Takbiratul Ihram.
  • Disunahkan membaca doa iftitah.
  • Membaca surat Al Fatihah.
  • Membaca surat dari Alquran.
  • Rukuk (Membaca tasbih ruku’ tiga kali).
  • I'tidal (Membaca doa i’tidal).
  • Sujud (Membaca tasbih sujud tiga kali).
  • Duduk diantara dua sujud (Membaca doa 'Robbighfirlii warhamnii...').
  • Sujud kedua (Membaca tasbih sujud tiga kali).
  • Bangun melanjutkan rakaat kedua seperti urutan di atas sampai 10..
  • Tasyahud akhir (Membaca bacaan tasyahud akhir).
  • Salam lalu berdoa mohon ampunan.
3 dari 4 halaman

Doa Setelah Sholat Taubat

Ilustrasi

Setelah melakukan cara mandi taubat dan sholat taubat di atas, selanjutnya panjatkan doa dengan penuh pengharapan agar Allah mengampuni dosa-dosa yang telah kita lakukan. Berikut lafal doa yang bisa dibaca setelah sholat taubat:

Astaghfirullahal ladzii laa ilaaha illaa huwal hayyul qayyuumu wa atuubu ilaihi. Allahumma anta robbii laa ilaaha illaa anta, kholaqtanii wa ana ‘abduka wa ana ‘ala ‘ahdika wa wa’dika mastatho’tu. A’udzu bika min syarri maa shona’tu, abuu-u laka bini’matika ‘alayya, wa abuu-u bi dzanbii, faghfirlii fainnahuua laa yaghfiru dzunuuba illa anta.

Artinya:

" Aku meminta pengampunan kepada Allah yang tidak ada tuhan selain Dia Yang Maha Hidup dan Berdiri Sendiri dan aku bertaubat kepadanya.

Ya Allah Engkau adalah Tuhanku. Tidak ada sesembahan yang hak kecuali Engkau. Engkau yang menciptakanku, sedang aku adalah hambamu dan aku di atas ikatan janjimu dan akan menjalankannya dengan semampuku. Aku berlindung kepadamu dari segala kejahatan yang telah aku perbuat, aku mengakuimu atas nikmatmu terhadap diriku dan aku mengakui dosaku padamu, maka ampunilah aku. Sesungguhnya tiada yang mengampuni segala dosa kecuali Engkau."

4 dari 4 halaman

Tanda Taubat Manusia Diterima oleh Allah SWT

Setelah amalan yang diberikan sebagai bentuk kesempatan dari Allah SWT untuk umat manusia yang benar-benar menyadari kesalahan dan ingin memperbaiki diri menjadi manusia yang lebih beriman dan bertakwa di jalan Allah.

Usaha bertaubat ini tidak menjamin dosa-dosa kita akan diampuni oleh Allah SWT. Maka manusia hanya bisa berharap kepada Allah agar menerima taubat dan mengampuni dosa-dosa yang telah dilakukan.

Terdapat tanda-tanda taubat seorang muslim diterima oleh Allah. Berikut beberapa tanda Allah telah mengampuni dosa-dosa kita:

  1. Hati menjadi lebih tenang dan tentram.
  2. Lebih suka berteman dengan orang-orang baik.
  3. Suka menyibukkan diri ibadah kepada Allah SWT.
  4. Lebih nanyak mensyukuri nikmat dan keadaan yang dialaminya.
  5. Akhlaknya menjadi lebih baik.
  6. Senang dan ringan berbagi kepada sesama.
  7. Menjaga aurat dan nafsunya.
  8. Menjaga sikap dan ucapannya.
  9. Selalu merasa penuh dosa dan terus berusaha memperbaiki hubungannya dengan Allah.
Beri Komentar