Ibu Hamil/ Foto: Shutterstock
Dream - Memasuki usia kehamilan 30 minggu, perut sudah semakin besar. Punggung kerap terasa nyeri, sulit tidur, dan ibu mulai mengalami sesak napas. Belum lagi ibu suka merasa gelisah menghadapi persalinan.
BACA JUGA: 10 Tanda Waktu Melahirkan Sudah Dekat
Untuk mengurangi kecemasan, sangat disarankan untuk banyak berserah diri pada Allah SWT. Lantunkan doa-doa penuh pengharapan agar kehamilan bisa berjalan dengan baik, persalinan berjalan lancar, ibu dan bayi dalam keadaan sehat serta anak yang hadir bisa jadi penyejuk hati.
Membaca Alquran secara rutin merupakan hal sangat dianjurkan bagi ibu hamil. Selain itu ada doa-doa yang sebaiknya dibaca setiap hari agar persalinan lancar dan ibu merasa lebih tenang menjalani kehamilan.
Berikut adalah doa yang dapat diamalkan:
Allahumma Asaluka Husnal Khuluqi wa Haunat Thalqi, Ya Khalqan Nafs Minan Nafs, Ya Mukhallisan Nafsi Minan Nafsi, Ya Mukhrijan Nafsi Minan Nafsi Khallisni
Artinya: “ Ya Allah, Aku meminta kepada-Mu diberikan perangai yang baik dan kemudahan melahirkan. Ya Allah Yang Maha Menciptakan janin, Yang Mempermudah keluarnya janin, Yang Mengeluarkan janin dari rahim ibunya. Permudahlah proses persalinanku.”
Allahumma Yaa Musahhilas Syadid, wa Ya Mulayyinal Hadid, Wa Ya Munjizal Wa’id, Wa Ya Man Huwa Kulla Yaumin Fi Amrin Jadid, Akhrijni Min Halqid Dhaiq Ila Ausa’it Thariq, Bika Adfa’u Ma la Uthiq, Wa La Haula Wa La Quwwata Illa Billahil ‘Aliyyil Adzim.
Artinya: “ Wahai Allah, Wahai Dzat yang memudahkan yang sulit,, wahai dzat yang melunakkan besi, wahai dzat penyelamat ancaman, wahai dzat yang setiap hari dalam urusan yang baru, keluarkan kami dari rongga kesempitan pada luasnya jalan, kepada Mu aku menyerahkan apa yang aku tak mampu, dan Tidak ada daya dan upaya kecuali dengan (kekuatan) Allah.”
Doa selengkapnya baca di BincangSyariah.
Dream - Orangtua senantiasa mendoakan buah hatinya. Terutama di bulan Ramadan seperti saat ini, ketika doa-doa tulus diijabah oleh Allah SWT. Ada salah satu yang penting untuk dilantunkan setiap hari, yaitu keselamatan anak bahkan hingga cucu.
Lafal doa ini dianjurkan dibaca oleh orangtua sebelum sholat Subuh. Berikut bacaan doaanya:
Artinya, “ Ya Allah, demi kehormatan Nabi Muhammad SAW, Hasan, saudaranya, ibunya, dan bapaknya, selamakanlah aku dari kebingungan yang ada di dalamnya. Wahai Zat yang hidup, wahai Zat yang maha tegak, wahai Zat yang maha besar dan mulia, aku memohon kepada-Mu agar menghidupkan hatiku dengan cahaya makrifat-Mu selamanya, wahai Rasulullah, ya Allah (3 kali), dengan rahmat-Mu, wahai Zat yang maha pengasih. Segala puji bagi Allah, Tuhan sekalian alam,” (Lihat Perukunan Melayu, [Jakarta, Alaydrus: tanpa tahun], halaman 50).
Sumber: NU.or.id
Dream - Anak yang saleh dan saleha merupakan satu amalan yang tak putus meskipun seseorang setelah meninggal dunia. Hal inilah yang membuat orangtua selalu berusaha agar anak dan keturunanya menjadi saleh dan saleha.
Bagaimana caranya agar anak menjadi generasi yang saleh/ saleha? Tentunya orangtua harus berikhtiar dan berdoa. Salah satu wirid diajarkan Kiai Arwani yang merupakan ulama masyhur di Indonesia, terlebih di Pulau Jawa.
Dikutip dari NU Online, Kiai Arwani terkenal dengan karyanya kitab Faidlul Barakât fî Sab'il Qirâ'at yang aplikatif dan mudah dicerna untuk orang yang belajar mendalami AlQuran.
Kedua putra Kiai Arwani sendiri, yakni KH Ulin Nuha dan KH Ulil Albab selain alim juga ahli Alquran. Mereka hafal Alquran hingga masing-masing tuntas mengaji secara tatap muka (musyafahah) dengan tujuh macam bacaan imam (qira'at sab'ah) kepada ayahandanya sendiri.
Merasa penasaran atas apa amalan yang dilakukan oleh Kiai Arwani. KH Ma'ruf Irsyad asal Kudus mencoba bertanya kepada Kiai Arwani.
" Mohon maaf, Mbah. Ada amalan apa yang panjengan lakukan sehingga anda diberikan Allah putra-putra yang nurut, ahli Qur'an, baik akhlaknya," begitu kira-kira kata Kiai Ma'ruf saat bertanya. Kemudian Kiai Arwani menjawab bahwa membaca doa tiga kali setiap usai salat.
Rabbana hab lana min azwajina wa dzurriyatina qurrata a'yunin waj'alna lilmuttaqina imama.
Artinya: “ Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami, istri-istri kami, dan keturunan-keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa" (QS al-Furqan: 74).
Selengkapnya baca di sini.
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah