Dollar AS Sentil Rupiah, Indeks Syariah Ikut Tergelincir

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Selasa, 8 Januari 2019 16:50
Dollar AS Sentil Rupiah, Indeks Syariah Ikut Tergelincir
Pasar modal kurang mendapat sentimen positif.

Dream - Laju nilai tukar rupiah terhadap dollar AS yang kemarin mengejutkan pasar keuangan dunia hari ini (Selasa, 8 Januari 2019) sedikit melambat. Mata uang Negeri Paman Sam yang kembali unjung gigi membawa sentimen negatif bagi pasar modal Indonesia. 

Sejumlah indeks acuan di pasar modal Indonesia kali ini ikut merosot terseret isu kurs rupiah. Pelemahan juga dialami tiga indeks saham syariah yang menutup perdagangan harian Bursa Efek Indonesia (BEI) di zona merah.

Papan perdagangan BEI mencatat Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) meranggas 1,089 poin (0,58%) ke level 185,860. ISSI bergerak fluktuatif setelah sempat dibuka menghijau di 187,011 ketika sesi perdagangan dimulai.

ISSI menyentuh level tertingginya di 187,011 dan sempat jatuh ke posisi terendah di 185,265.

Indeks keping biru syariah, Jakarta Islamic Index (JII) juga turut melemah 5,460 poin (0,77%) ke level 698,653. Sementara Indeks JII70 turun 1,595 poin (0,68%) ke level 232,114.

Sentimen negatif pelemahan rupiah mendorong Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 24,377 poin (0,39%) ke level 6.262,847.

1 dari 1 halaman

Indeks Barang Konsumsi dan Manufaktur Terkoreksi

Penguatan tipis dolar AS tak memberikan angin segar yang cukup kepada investor. Sebagian besar indeks sektoral memerah.

Penanam modal melepas sahamnya di sektor barang konsumsi dan manufaktur yang terkoreksi masing-masing 1,75 persen dan 1,19 persen.

Penguatan indeks sektoral terjadi pada infrastruktur sebesar 1,09 persen, industri aneka 0,29 persen, dan keuangan 0,05 persen.

Emiten syariah pencetak top gainer kali ini adalah DSSA yang harga sahamnya melejit Rp1.475, ITMG Rp1.225, GMTD Rp300, INDR Rp250, dan SCCO Rp125.

Sebaliknya, harga saham MKPI terkoreksi Rp1.450, UNVR Rp1.250, BYAN Rp1.000, DUTI Rp770, dan INTP Rp625.

Dari pasar uang, nilai tukar dolar AS menguat tipis terhadap rupiah. Pada pukul 16.06, kurs dolar AS terangkat 55 poin (0,39%) ke level Rp14.140.

Beri Komentar