Jakarta Termasuk Ke Dalam Daftar Kota Yang Tidak Aman Di Dunia. (Foto: Shutterstock)
Dream – The Economist Intelligence Unit (EIU) merilis laporan The Safe Cities Index 2017. Laporan ini memeringkat 60 kota berdasarkan 49 indikator, seperti keamanan digital, kesehatan, keamanan, keamanan infrastruktur, dan keamanan personal.
Jakarta pun masuk ke dalam daftar Safe Cities Index 2017 dan mendapatkan julukan kota tidak aman di dunia.
Dilansir dari economist.com, Senin 16 Oktober 2017, Jakarta mendapatkan peringkat ke-57 sebagai kota teraman di dunia. Nilai rata-rata yang didapatkan sebesar 53,39. Sekadar informasi, Jakarta turun 13 peringkat dari laporan tahun sebelumnya.
Misalnya, untuk kategori keamanan digital, Jakarta menjadi juru kunci dengan nilai rata-rata 36,6. Kategori digital ini mengukur seberapa besar keamanan kota itu terhadap potensi serangan digital.
Lalu, untuk kategori kesehatan, Jakarta menduduki peringkat ke-56 dengan nilai rata-rata 54,4. Kategori ini melihat seberapa besar biaya kesehatan dan keterjangkauannya oleh masyarakat.
Menurut laporan itu, Jakarta bersama kota-kota Asia dan Afrika mendominasi peringkat teratas kota tidak aman di dunia.
Tiga besar sebagai kota tidak aman di dunia adalah Dhaka, Yangon dan Karachi. Ada 3 kota yang menduduki peringkat 10 buncit kota aman di dunia, yaitu Manila, Ho Chi Minh, dan Jakarta dan dua dari Timur Tengah dan Afrika, yaitu Kairo dan Teheran.
Sementara itu, yang menduduki peringkat tiga besar kota teraman di dunia adalah Tokyo, Singapura, dan Osaka. Masing-masing kota memiliki nilai rata-rata sebesar 89,8 untuk Tokyo, 89,64 Singapura, dan 88,87 Osaka. (ism)
Advertisement
Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari
