Dulu Makan Sepiring Berdua, Kini Pengusaha Sukses

Reporter : Syahid Latif
Kamis, 20 Oktober 2016 07:14

Ilustrasi (openwalls.com)

Dia berbisnis bukan untuk mengisi perut sendiri tapi mengisi periuk nasi orang lain.

Dream - Hidup susah dan keinginan untuk sukses telah mendorong pasangan suami istri, Mohd Hawarie Tan Muzi (36) dan Haryana Yunos (33), mencoba keberuntungan dalam bisnis.

Dimulai dengan perusahaan layanan laundry Cuci4U berskala kecil pada 2007, pasangan ini membuka perusahaan katering dan tender kantin sekolah, KLFood Industries, di Ipoh, Perak, Malaysia.

Menyadari bisnis yang dijalani banyak mengubah ekonomi keluarga, mereka berusaha keras untuk memastikan kerajaan bisnis Keris Lagenda Group of Companies terus 'hidup'.

Tapi siapa sangka, dibalik kesuksesannya saat ini, mereka harus melalui hidup penuh perjuangan. Makan sepiring berdua untuk mengontrol uang belanja.

1 dari 3 halaman

Demi Periuk Nasi Orang Lain

© Dream

Tidak pernah menempatkan diri di zona nyaman, Mohd Hawarie atau lebih akrab disapa Warie mengatakan, dunia bisnis tidak semudah yang disangka karena ada pasang surutnya.

Namun, dia dan istri sepakat mengeksplorasi berbagai bidang bisnis, termasuk bisnis kecantikan melalui merek Ameena KSK III.

" Kami berbisnis bukan hanya untuk mengisi perut sendiri, tetapi demi periuk nasi orang lain. Sejak kami mendirikan anak perusahaan, banyak pekerja yang harus dijaga kesejahteraannya.

" Kalau kami mengalah, bagaimana nasib mereka nanti. Bahkan saya percaya, dengan bisnis rezeki dapat dibagi serta membuka kesempatan kepada lebih banyak orang di luar sana untuk menambah pendapatan," kata pria yang pernah menjadi pejabat pemerintah Malaysia pada enam tahun lalu itu.

2 dari 3 halaman

Makan Sepiring Berdua

© Dream

Pengusaha yang berasal dari Kampung Pengkalan Gate, Ipoh ini mengatakan, kesempitan hidup yang dilalui sebelumnya telah mendorongnya melakukan berbagai pekerjaan. Termasuk sebagai pengirim surat dengan pendapatan pas-pasan.

" Bayangkan, ketika itu saya pernah berbagi makan sepiring nasi bersama istri untuk mengontrol keuangan. Memang sulit, namun itulah yang mengajar saya mengubah kehidupan dengan lebih baik.

" Alhamdulillah, saya menjadi yakin bahwa bisnis ini tidak hanya mengubah kehidupan kami, tetapi banyak orang di luar sana," katanya yang juga aktif sebagai moderator dalam seminar bisnis.

Mengenai produk kecantikan yang ditawarkan, Haryana, selaku Direktur Eksekutif, optimis produk Ameena KSK III yang diproduksi melalui perusahaan Works On Wealth Sdn Bhd, mampu menciptakan fenomena tersendiri.

Ameena KSK III merupakan produk kecantikan pertama produksi dalam negeri Malaysia yang menawarkan alternatif terhadap permasalahan kulit.

Haryana mengatakan, produk tersebut telah terjual lebih dari 6.000 unit dalam enam bulan hanya melalui online yang diusahakannya sendiri tanpa agen stokis.

3 dari 3 halaman

Mau Ciptakan Pengusaha Baru

© Dream

Menargetkan penjualan 1,5 juta ringgit atau Rp 46 miliar menjelang akhir tahun ini, sebagai pendiri dan juga manager Keris Lagenda, Warie mengatakan, perusahaannya memerlukan lebih banyak agen dan stokis yang berkualitas dengan modal minimum 2.750 ringgit atau Rp 8,4 juta.

Menurut Warie, mereka akan dibimbing oleh perusahaannya untuk memastikan misi tercapai, selain mengajarkan ilmu kewirausahaan.

" Seiring dengan misi ini, kami turut meluncurkan program pelatihan khusus yaitu Pejuang Niaga #misiterusjalan yang bakal berlangsung di seluruh negeri.

Warie mengatakan program Pejuang Niaga ini memfokuskan kepada bisnis dropship, dan pesertanya terbuka bagi yang berminat dengan biaya murah hanya 30 ringgit atau Rp 93 ribu.

" Peserta akan dibekali dengan ilmu kewirausahaan, termasuk teknik pemasaran melalui Facebook," katanya yang optimis bisa melahirkan lebih banyak pengusaha.

(Sumber: sinarharian.my)