Unit Usaha IDB Catat Sukuk Rp4 Triliun di Bursa London

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Selasa, 7 Juni 2016 12:41
Unit Usaha IDB Catat Sukuk Rp4 Triliun di Bursa London
Surat utang syariah yang diterbitkan ini merupakan program surat utang jangka menengah (medium term notes/MTN)

Dream - Unit usaha Islamic Development Bank (IDB), Islamic Corporation for Development of the Private Sector (ICD) mencatatkn surat utang syariah (sukuk) di London Stock Exchange. Jumlah sukuk yang diterbitkan sebesar US$300 juta atau Rp4,01 triliun.

Dilansir dari situs Saudi Gazette, Selasa 7 Juni 2016, sukuk tersebut merupakan program medium term note (MTN) dan berjangka waktu 5 tahun. Bank pembangunan syariah ini akan menggunakan sukuk untuk mendukung investasi di proyek sektor swasta yang sejalan dengan misinya, yaitu mempromosikan pertumbuhan ekonomi negara-negara anggota lewat pembangunan sektor swasta.

Sampai tahun 2016, ICD telah menggalang dana jangka panjang sebesar US$850 juta atau Rp11,36 miliar atau sebesar 70 persen dari program pendanaan sebesar US$1,2 miliar atau Rp16,04 triliun.

CEO ICD, Khaled Al Aboodi, mengatakan bank ini senang dengan pencatatan sukuk di bursa London. Dikatakan bahwa LSE adalah pusat transaksi di untuk penerbitan surat utang.

" Pencatatan surat utang ini mendukung ICD untuk mendiversifikasi produk dan mendukung eksekusi pasar primer dan pasar sekunder sukuk," kata dia.

Al Aboodi mengatakan MTN program ini menggunakan struktur wakalah dan menjadi jalan utama untuk mengeluarkan sukuk. HSBC pun menjadi pengelola sukuk yang diterbitkan oleh ICD.

Beri Komentar