Ini 4 Cara Menghindari Perceraian karena Masalah Uang

Masalah uang merupakan masalah yang pelik. Tidak hanya hubungan pertemanan, hubungan suami-istri pun bisa hancur karenanya.

Dream - Pernikahan bisa menjadi hancur hanya gara-gara uang. Perbedaan pendapat dalam mengelola keuangan dalam rumah tangga tidak hanya membuat kehidupan keuangan menjadi sulit, bahkan keutuhan sebuah keluarga dipertaruhkan.

Untuk menghindari cekcok dalam rumah tangga soal manajemen keuangan, seperti dikutip dari GulfNews, Jumat, 3 September 2015, berikut adalah beberapa tips yang bisa dijadikan referensi.

1. Menggunakan tabungan bersama

Sebagian rumah tangga mungkin memiliki tabungan sendiri-sendiri, baik suami dan istri. Biasanya pasangan seperti ini memiliki penghasilan sendiri-sendiri. Namun lebih baik lagi jika membuat tabungan bersama untuk kebutuhan rumah tangga. Sehingga jika ada pengeluaran yang besar, maka itu adalah hasil diskusi bersama dan menjadi tanggung jawab bersama pula.

2. Jujur mengenai pendapatan dan pengeluaran

Sebaiknya Anda jujur terhadap istri/suami dan anggota keluarga lainnya mengenai masalah keuangan atau cita-cita keuangan Anda. Anda perlu melakukan diskusi dengan mereka, misalkan Anda ingin menabung untuk tujuan tertentu, utang kartu kredit Anda sudah menumpuk, atau melakukan perencanaan keuangan lainnya. Semua itu sebaiknya dibicarakan sejujur-jujurnya agar tidak menjadi masalah di kemudian hari.

3. Tidak menuruti kemauan pribadi

Meski sudah tahu keuangan rumah tangga sedang menipis, baik istri atau suami kadang nekad tetap boros dalam belanja. Mereka akan belanja barang-barang yang harganya murah. Menyangka belanjanya bisa dikontrol, mereka berharap keuangan rumah tangga tidak terganggu. Padahal jika dilakukan terus-menerus, krisis keuangan rumah tangga bisa menjadi lebih parah.

Untuk kasus ini sebaiknya Anda membicarakan dengan seluruh anggota keluarga. Minta mereka untuk tidak melarang Anda tetapi mengelola pengeluaran untuk barang atau jasa yang Anda anggap layak untuk dimiliki. Mungkin dengan mengatur dana dan waktu yang tepat sehingga semua bisa memonitor kebutuhan Anda.

4. Mencari bantuan

Jika masalah keuangan Anda mengarah pada perpecahan hubungan Anda, dan Anda tidak bisa mengatasinya, maka sudah saatnya mencari bantuan profesional. Seorang penasehat keuangan bisa berfungsi sebagai suara independen soal keuangan dalam rumah tangga Anda. Penasihat keuangan akan memberikan cara-cara agar Anda keluar dari masalah keuangan. Atau setidaknya mencegah krisis keluarga.