Dream - Dokter tetap menjadi profesi yang banyak diidamkan anak-anak Sekolah Dasar ketika ditanya soal cita-citanya. Orangtua juga berharap bisa memiliki menantu seorang dokter.
Namun perjuangan menjadi dokter tak semudah dikira. Seseorang harus melewati masa pendidikan dan praktikum yang panjang. Namun perjuangan itu terbayar dengan penghasilan yang bisa melebihi profesi lainnya.
Bahkan gaji dokter di beberapa negara dapat mencapai miliaran rupiah per tahun. Berikut ini lima negara dengan gaji dokter tertinggi di dunia.
Berdasarkan laporan Insider Monkey dari data ERI Economic Research Institute, negara ke-lima yang memberi gaji dokter tertinggi adalah Islandia dengan gaji rata-rata US$195.559 atau sekitar Rp3,04 miliar.
Menurut Insider Monkey, Islandia termasuk negara yang kekurangan layanan kesehatan. Dokter umum di negara ini harus memiliki gelar MD.
Australia memiliki gaji rata-rata dokter sebesar US$198.338 atau sekitar Rp3,08 miliar. Ada permintaan yang tinggi untuk dokter di daerah-daerah di luar kota besar.
Selain itu, lulusan kedokteran internasional yang bekerja di area prioritas, sering kali di daerah, pedesaan, atau lokasi terpencil, mendapatkan keuntungan dari pengakuan keterampilan, biaya hidup yang lebih rendah, komunitas yang ramah, dan lebih banyak peluang kerja.
Insentif keuangan tersedia bagi mereka yang berada di daerah terpencil melalui Program Insentif Pedesaan Praktik Umum.
Luksemburg memiliki gaji rata-rata dokter sebesar US$250,697 atau sekitar Rp3,89 miliar. Sektor perawatan kesehatan di Luksemburg disebut menghadapi krisis.
Karena banyak dokter, termasuk spesialis di berbagai bidang medis, akan pensiun dalam 11 tahun ke depan, dengan 90% ahli saraf membutuhkan pengganti.
Sebuah studi tahun 2019 yang dikutip oleh Menteri Kesehatan memprediksi, bahwa setidaknya dua pertiga dokter di 18 spesialisasi akan pensiun pada tahun 2034. Negara ini hanya memiliki tiga dokter per 1.000 penduduk pada tahun 2021.
Gaji rata-rata di Amerika Serikat mencapi US$266.558 atau sekitar Rp4,14 miliar.
Amerika menghadapi kekurangan dokter geriatri, dokter yang berspesialisasi dalam merawat pasien lanjut usia.
Permintaan akan pengobatan geriatri meningkat seiring dengan meningkatnya proporsi lansia dalam populasi, dengan sekitar 25% diperkirakan berusia di atas 65 tahun di Amerika Utara dan Eropa pada tahun 2050.
Bedah Kardiotoraks dan Onkologi Radiasi adalah dua spesialisasi medis dengan bayaran tertinggi di AS dengan gaji rata-rata masing-masing sebesar US$512.200 dan US$446.250.
Swiss adalah negara dengan gaji tertinggi bagi para dokter, dengan gaji rata-rata mencapai US$268.935 atau sekitar Rp4,18 miliar.
Seperti banyak negara lain, Swiss menghadapi kekurangan dokter yang parah, dengan otoritas medis Swiss memperingatkan akan adanya krisis perawatan kesehatan yang akan datang karena pelatihan dokter yang tidak memadai.
Presiden Asosiasi Medis Swiss, Yvonne Gilli, secara konsisten menekankan perlunya peningkatan penempatan sekolah kedokteran dan perbaikan kondisi kerja untuk menarik dan mempertahankan dokter muda.
Advertisement
Momen Haru Sopir Ojol Nangis dapat Orderan dari Singapura untuk Dibagikan
Siswa Belajar Online karena Demo, Saat Diminta Live Location Ada yang Sudah di Semeru
Cetak Sejarah Baru! 'Dynamite' BTS Jadi Lagu Asia Pertama Tembus 2 Miliar di Spotify dan YouTube
Komunitas Warga Indonesia di Amerika Tunjukkan Kepedulian Lewat `Amerika Bergerak`
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas