Foto: Ilustrasi/Shutterstock
Dream - Sebagai umat muslim, menyambut Idul Adha sebuah momen penting dalam agama Islam. Merayakan Idul Adha bukan hanya tradisi, tetapi juga kesempatan yang baik untuk mengenalkan makna dan nilai-nilai yang terkandung dalam perayaan ini kepada anak-anak.
Dengan menghadirkan kegiatan-kegiatan seru dan edukatif, kita dapat membantu mereka memahami konsep kurban, kepedulian, dan rasa syukur.
Tidak sekadar mengetahui kisah Nabi Ismail dan Ibrahim, tetapi memaknai kisah di baliknya sampai mengerti proses penyembelihan yang tepat dan teknis pembagiannya.
Berikut tiga kegiatan seru yang dapat Sahabat Dream lakukan untuk mengenalkan makna Idul Adha pada anak:
1. Menceritakan kisah Nabi Ibrahim dan Ismail
Anak-anak selalu senang didongengkan atau dibacakan cerita. Kisah Nabi Ibrahim yang bertahun-tahun akhirnya mendapatkan anak kemudian diperintah Allah SWT untuk menyembelih anaknya, Nabi Ismail.
Beliau rela melaksanakannya karena demi menjalankan perintah Allah SWT. Namun pada akhirnya, Nabi Ismail yang akan disembelih digantikan dengan kambing oleh Allah SWT.
Pada kisah ini Sahabat Dream dapat memberikan makna pentingnya menuruti perintah Allah SWT. Anak juga dapat belajar bahwa ketika kita ikhlas dan ridho atas nama Allah SWT karena Allah akan memberikan pertolongan.
Saat anak melihat hewan-hewan yang akan disembelih, kita bisa memberikan info tentang hewan apa saja yang boleh disembelih pada saat Idul Adha.
Pada saat pemotongan hewan anak akan melihat panitia yang sibuk dengan tugasnya masing-masing, dari mulai yang menyembelih, memotong daging, membersihkan, menimbang dan membagikan daging.
Makna dari kegiatan ini merupakan kerja sama dan gotong royong yang dilakukan saat Idul Adha bisa dilihat dan dirasakan langsung anak. Sahabat Dream juga bisa menceritakan mengenai pentingnya berbagi pada orang lain.
Kita dapat melibatkan anak dalam persiapan hidangan khas Idul Adha seperti sate dengan membantu mencuci bahan, memberikan bumbu, menusuk daging pada tusukan atau mengipas sate saat dibakar.
Sahabat Dream dapat menjelaskan pada hidangan tersebut rasa syukur karena telah mendapatkan rezeki dan berbagi dengan sesama. Melalui proses ini anak dapat merasakan kegembiraan karena dapat berpartisipasi dalam memasak yang akan disantap untuk bersama-sama.
Makna yang didapat dari proses ini juga bisa didapat mereka, bahwa kegiatan berbagi dengan orang lain adalah proses yang membahagiakan untuk diri sendiri.
Dengan mengenalkan anak melalui cerita, pengamatan dan partisipasi langsung kita dapat membantu mereka memahami dan menghayati makna sejati di balik Idul Adha.
Mari kita eksplorasi bersama cara yang menarik untuk membawa pemahaman mendalam tentang Idul Adha kepada mereka, sehingga anak akan tumbuh dengan rasa syukur disertai iman kepada Allah SWT.
Tulisan ini merupakan kolaborasi Dream.co.id dengan Komunitas Ibu Punya Mimpi (IPM). Untuk tulisan di atas adalah karya Jelia Karlina.
Kirimkan info kegiatan komunitas kamu ke komunitas.dream@kly.id, den
1. Lampirkan portofolio/ceritakan tentang komunitas kamu
2. Sertakan link blog/akun media sosial
3. Berikan alasan komunitas kamu ingin berkolaborasi dengan Dream.co.id
Dream - Libur sekolah sudah di depan mata. Cobalah untuk merancang aktivitas mengasyikkan namun tetap edukatif untuk anak, selama liburan.
Salah satu yang bisa jadi pilihan adalah berwisata ke museum. Ada banyak pilihan museum yang dapat dikunjungi bersama si kecil. Di Jakarta saja ada lebih dari 50 museum dengan beragam tema. Mulai dari sejarah kemerdekaan bangsa, hingga aneka jenis serangga. Ada juga museum wayang dan juga layang-layang.
Serunya kini sudah banyak museum yang memiliki program interaktif khusus liburan sekolah untuk pengunjung anak-anak. Melihat kumpulan koleksi benda-benda bersejarah tidak lagi menjadi satu-satunya aktivitas yang bisa dilakukan anak saat berada di museum.
Selain mengikuti program yang sudah ada, Sahabat Dream juga bisa, lho, merancang sendiri aktivitas anak saat berwisata di museum. Kegiatan di museum bersama si kecil pun menjadi unik, lebih berkesan dan tidak biasa. Apa saja? Tiga rekomendasi ini layak dipertimbangkan.
Koleksi museum yang unik dan jarang ditemukan di luaran tentunya akan menarik perhatian anak. Aneka komentar dan pertanyaan akan banyak muncul dari mulutnya.
Tentunya, ini adalah pengalaman yang sayang untuk dilewatkan. Minta si Kecil untuk menuangkan rasa kagumnya dalam bentuk tulisan. Beri Ia tugas untuk memilih 1 atau 2 koleksi yang dianggap paling menarik hati.
Minta anak untuk mencatatnya di buku jurnal yang sudah disiapkan. Ia juga boleh menggambar di jurnalnya jika mau. Aktivitas ini menunjang dapat menunjang kemandirian, sekaligus mengasah kemampuan literasi si Kecil dalam hal menulis dan mencerna informasi.
Kebanyakan museum memiliki fasilitas tur oleh pemandu yang dapat dinikmati pengunjung. Manfaatkan layanan ini untuk mengetahui detail museum tersebut bersama si kecil.
Jangan berhenti di situ. Setelah tur selesai, ajak si kecil untuk menceritakan kembali apa yang ia dapatkan selama mengikuti tur. Agar lebih seru, tawarkan si kecil untuk melakukannya di depan kamera.
Biarkan ia berekspresi dan bergaya layaknya pemandu museum kala bercerita. Kelak video tersebut dapat menjadi portofolionya. Aktivitas ini pun bermanfaat menstimulasi kemampuan berkomunikasi dan meningkatkan kepercayaan dirinya.
Aktivitas satu ini memerlukan sedikit riset terlebih dahulu. Cari tahu koleksi apa yang sekiranya membuat si Kecil penasaran dan ingin melihatnya secara langsung.
Lantas, buat beberapa petunjuk terkait koleksi tadi, tapi jangan teralalu sulit, ya. Berikan petunjuk tersebut pada si Kecil untuk dipecahkan. Ini akan jadi aktivitas yang bisa memicu adrenalin anak yang penuh rasa ingin tahu.
Satu hal yang tidak boleh terlupa adalah mencari tahu tata letak koleksi yang dipamerkan. Jangan sampai permainan seru berburu harta karun ini justru mengganggu pengunjung lain.
Selalu ingatkan buah hati untuk tetap berperilaku sopan dan menaati peraturan selama di museum.
Tidak sulit bukan membuat sendiri aktivitas anak yang asyik dan edukatif saat berkunjung ke museum? Yuk, segera cek jadwal museum incaran si Kecil dan ciptakan liburan penuh keseruan.
Tulisan ini merupakan kolaborasi Dream.co.id dengan Komunitas Ibu Punya Mimpi (IPM). Untuk tulisan di atas adalah karya Retno D Setyarini.
Kirimkan info kegiatan komunitas kamu ke komunitas.dream@kly.id, den
1. Lampirkan portofolio/ceritakan tentang komunitas kamu
2. Sertakan link blog/akun media sosial
3. Berikan alasan komunitas kamu ingin berkolaborasi dengan Dream.co.id
Advertisement
Begini Beratnya Latihan untuk Jadi Pemadam Kebakaran
Wanita Ini Dipenjara Gegara Pakai Sidik Jari Orang Meninggal Buat Perjanjian Utang
4 Glamping Super Cozy di Puncak Bogor, Instagramable Banget!
Menkeu Lapor Capaian Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran, Tingkat Pengangguran Turun
Cerita Darsono Setia Rawat Istrinya yang Tak Bisa Kena Cahaya Selama 32 Tahun
Bahas Arah Kebijakan Ekonomi, Prabowo Adaptasi Ajaran Ayahnya
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Patrick Kluivert Tutup Kolom Komentar Akun Instagramnya Setelah `Dicerai` PSSI
Menkeu Bagikan Nomor WhatsApp `Lapor Pak Purbaya`, Warga Bisa Curhat Soal Pajak
6 Zodiak yang Lebih Rentan Gaslighting dan Digaslight: Hati-Hati Kalau Kamu Salah Satunya
Wanita Ini Dipenjara Gegara Pakai Sidik Jari Orang Meninggal Buat Perjanjian Utang