Tes CPNS 2018 (Instagram @bkngoidofficial)
Dream - CPNS 2019 sudah dibuka lebih dari seminggu. Namun, masih ada saja instansi yang belum merilis jatah formasi.
“ Masih ada empat instansi yang belum selesai input formasi dan tiga belum selesai validasi,” kata Plt. Kabiro Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN), Paryono, dikutip dari Liputan6.com, Selasa 19 Agustus 2019.
Tiga kementerian yang dimaksud adalah Kementerian Pendidikan dan Kebudayan (Kemendikbud), Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek), dan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM).
Sekadar informasi, Kemendikbud membuka 2.196 formasi tahun ini. Kementerian itu menjadi salah satu incaran pelamar. Hal ini dibuktikan dengan puluhan ribu pelamar yang menyerbu Kemendikbud, padahal hanya tersedia 637 formasi.
Kementerianristek juga menjadi incaran pelamar. Ada 60 ribu pelamar yang bersaing ketat untuk memperebutkan 11 lowongan di instansi ini.
Ada pula dua pemerintah daerah yang belum membuka formasi, yakni Pemkab Karangasem (Bali), Pemkab Kapuas (Kalimantan Tengah), dan Pemkot Bontang (Kalimantan Timur).
Terakhir, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) juga belum membuka formasi. Tahun ini Sekretariat Jenderal BPK membuka 348 lowongan.
(Sumber: Liputan6.com/Tommy Kurnia)
Dream - Badan Kepegawaian Negara (BKN) mencatat jumlah pelamar CPNS 2019 telah menembus 3 juta orang. Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) masih menjadi penerima CPNS paling populer di antara kementerian atau lembaga lainnya.
Dikutip dari akun Facebook BKN, @BKNgoid, Selasa 19 November 2019, data per Senin 18 November 2019 jam 15.43 menampilkan jumlah pendaftar yang sudah membuat akun sebanyak 3.048.190 orang. Dari jumlah tersebut, pelamar CPNS 2019 yang sudah mengisi formulir sebanyak 1.110.622 orang.
BKN juga mencatat pelamar yang sudah memasukkan lamaran CPNS 2019 mencapai 485.006 akun.
Untuk instansi dengan pelamar terbanyak, Kemenkumham menjadi jawaranya. Belum ada instansi pemerintah yang sukses menggeser Kemenkumham dari lembaga terfavorit para pelamar CPNS 2019. Sementara itu, yang menjadi formasi terfavorit dalam CPNS 2019 adalah penjaga tahanan (pria).
1.Kementerian Hukum & HAM: 119.276 pelamar
2.Kejaksaan Agung: 17.286 pelamar
3.Pemerintah Provinsi Jawa Timur: 6.334 pelamar
4.Kementerian Agama: 5.862 pelamar
5.Pemerintah Kabupaten Bogo:r 4.756 pelamar
1.Penjaga Tahanan (Pria): 57.010 pelamar
2.Ahli Pertama - Guru Kelas: 27.503 pelamar
3.Pelaksana/Terampil - Bidan: 24.345 pelamar
4.Penjaga Tahanan (Wanita): 22.913 pelamar
5.Pelaksana/Terampil - Perawat: 17.669 pelamar
6.Ahli Pertama - Guru Agama Islam 17.427 pelamar
7.Pelaksana/Pemula - Pemeriksa Keimigrasian (Pria): 16.626 pelamar
8.Ahli Pertama - Guru Matematika: 10.920 pelamar
9.Pelaksana/Pemula - Pemeriksa Keimigrasian (Wanita): 10.781 pelamar
10. Ahli Pertama - Guru Bahasa Inggris: 10.759 pelamar
app-facebook Badan Kepegawaian Negara Republik Indonesia
Update Data Pelamar Seleksi #CPNS2019
per 18/11/2019 15.43WIB
Sudah Membuat Akun 3.048.190
Sudah Mengisi Formulir 1.110.622...
1K | 180 | 177 |
Dream - Badan Kepegawaian Negara (BKN) mencatat jumlah pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 mencapai 2,74 juta orang. Namun, yang memasukkan lamaran baru 13 persen dari total pembuat akun.
Dikutip dari akun Facebook BKN, @BKNgoid, Senin 18 November 2019, sudah ada 2.738.301 pelamar yang membuat akun hingga tanggal 17 November 2019 pukul 17.43 WIB. Sebanyak 914.239 sudah mengisi formulir. Namun baru 376.875 atau sekitar 13,76 persen yang memasukkan lamaran.
Menurut data BKN, Kementerian Hukum dan HAM menjadi instansi yang terpopuler, diikuti oleh Kejaksaaan Agung. Untuk formasi, penjaga tahanan lebih banyak dilirik, baik pria maupun wanita. Pelamar juga tertarik dengan formasi guru kelas dan bidan.
Berikut ini adalah daftar instansi dan formasi yang paling diminat pelamar.
Advertisement
4 Cara Ampuh Hilangkan Lemak di Perut, Cobain Yuk!
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal