Dream - Dalam pasar modal syariah, dikenal sebuah platform untuk bertransaksi saham secara online. Platform itu bernama Sistem Online Trading Syariah (SOTS).
Pakar ekonomi syariah, Adiwarman Azwar Karim, mengatakan pada dasarnya, operasional SOTS ini tidak jauh berbeda dengan sistem online trading konvensional.
" Tapi, ada perbedaan di SOTS," kata Adiwarman di Jakarta, Kamis, 4 Mei 2017.
Adiwarman mengatakan SOTS sudah dipasang aturan-aturan syariah dari Bursa Efek Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan, dan Dewan Syariah Nasional (DSN). Di sistem ini, saham-saham yang tergolong haram, tidak bisa diperjuabelikan.
" Jadi, tidak bisa beli saham yang haram. Transaksi sudah sesuai dengan koridor syariah," kata dia.
Adiwarman menjelaskan semua orang, baik Muslim maupun non-Muslim, bisa bertransaksi saham syariah di SOTS. Dengan begitu, jumlah masyarakat yang berinvestasi di saham akan semakin banyak.
" Harapannya, aksesnya lebih luas kepada masyarakat," kata dia.
Sekadar informasi, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut ada 12 perusahaan sekuritas yang memiliki SOTS. " SOTS yang pertama diluncurkan tahun 2011. Saya lupa nama perusahaannya," kata Direktur Pengawas Pasar Modal Syariah OJK, Fadilah Kartikasari.(Sah)
Advertisement
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
75 Ucapan Hari Santri Nasional 2025 yang Penuh Makna dan Bisa Jadi Caption Media Sosial
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Clara Shinta Ungkap Rumah Tangganya di Ujung Tanduk, Akui Sulit Bertahan karena Komunikasi Buruk