Prediksi Harga iPhone 15, Berapa?

Reporter : Okti Nur Alifia
Senin, 28 Agustus 2023 09:45
Prediksi Harga iPhone 15, Berapa?
IPhone 15 diharapkan hadir dalam empat varian yakni iPhone 15, iPhone 15 Plus, iPhone 15 Pro, dan iPhone 15 Pro Max.

Dream - Peluncuran iPhone 15 diperkirakan akan dirilis pada September 2023. Dengan fitur yang belum pernah dimiliki iPhone sebelumnya yakni port pengisian daya generik alias USB Type-C.

Business Insider mengabarkan laporan Kepala koresponden Teknologi Bloomberg, Mark Gurman bahwa seri iPhone 15 akan diluncurkan di acara Apple pada 12 September atau 13 September, dengan perkiraan tanggal rilis sekitar 22 September.

IPhone 15 diharapkan hadir dalam empat varian yakni iPhone 15, iPhone 15 Plus, iPhone 15 Pro, dan iPhone 15 Pro Max.

 

1 dari 5 halaman

Secara desain, Gurman melaporkan jajaran iPhone 15 akan memiliki bezel yang lebih tipis, dibandingkan versi tahun lalu. Dan model iPhone 15 Pro akan memiliki bingkai titanium yang terasa lebih ringan dan lebih premium dibandingkan desain baja tahan karat saat ini.

Selain desain, harga menjadi salah satu hal yang ditunggu-tunggu para pecinta iPhone.

Analis Barclays Tim Long mengatakan dalam catatan investasi yang pertama kali dilaporkan oleh MacRumors dan telah dikutip oleh banyak publikasi teknologi dan keuangan.

Bahwa meskipun iPhone 15 standar dan iPhone 15 Plus diperkirakan tidak akan mengalami kenaikan harga dari tahun ke tahun, model iPhone 15 Pro dan iPhone 15 Pro Max kemungkinan akan mengalami kenaikan harga dibandingkan pendahulunya di seri iPhone 14.

Sebagai imbalan atas desain titanium yang lebih tahan lama dengan bezel yang lebih tipis, harga awal iPhone 15 Pro diperkirakan akan meningkat sebesar US$100 hingga US$1,099, sedangkan harga iPhone 15 Pro Max dapat naik hingga US$200, dengan proyeksi harga awal yakni US$1,119 atau US$1,299.

2 dari 5 halaman

Inikah yang Jadi Upgrade Terheboh di iPhone 15?

Dream - Apple kemungkinan akan meluncurkan iPhone 15 pada bulan September, dengan fitur yang belum pernah dimiliki iPhone sebelumnya.

Bocorannya, Apple akan menyertakan port pengisian daya generik alias USB Type-C di bagian bawah ponsel, menurut analis dan laporan media.

Melansir CNBC, ini merupakan port pengisian daya yang sama yang digunakan di hampir setiap laptop dalam beberapa tahun terakhir, serta ponsel Android, iPad, dan gadget lain seperti Kindle, headphone hingga drone.

Konektor USB-C akan menggantikan port milik Apple, port Lightning, yang menghiasi bagian bawah setiap model iPhone yang dirilis sejak 2012.

Penyertaan fitur baru ini menjadi salah satu peningkatan terbesar pada iPhone selama bertahun-tahun bagi konsumen.

3 dari 5 halaman

Pengguna iPhone tidak perlu lagi membawa dua kabel berbeda untuk ponsel dan gadget lainnya saat bepergian. Pengguna Android dapat meminjam pengisi daya dari orang yang memiliki iPhone.

Pengguna iPhone juga dapat meminjam pengisi daya dari siapa pun yang menggunakan laptop. Sekolah dan bisnis dapat melakukan standarisasi pada satu jenis pengisi daya untuk seluruh armada perangkat mereka. USB-C bahkan memungkinkan iPhone mengakses kecepatan pengisian yang lebih cepat.

Namun Apple belum mengonfirmasi bahwa iPhone barunya akan menampilkan port pengisian daya USB-C.

4 dari 5 halaman

Peraturan baru yang disahkan oleh Uni Eropa tahun lalu sendiri membutuhkan port USB-C pada smartphone baru pada tahun 2024. Apple tidak mungkin memproduksi model iPhone hanya untuk pasar Eropa.

“ Jelas, kami harus mematuhinya,” kata Greg Joswiak, kepala pemasar Apple, tahun lalu.

Uni Eropa memperkirakan aturan tersebut dapat menghemat 250 juta euro per tahun bagi orang Eropa untuk pengisi daya. Uni Eropa juga mengatakan pengisi daya lama menghasilkan sekitar 11.000 ton limbah elektronik per tahun di wilayah tersebut.

Apple sempat menentangnya. Dalam surat tahun 2021, Apple mengatakan bahwa peraturan tersebut akan menghambat inovasi pengisian daya di masa mendatang, dapat mengharuskannya untuk menghentikan perangkat dari pasar lebih awal, dan dapat membingungkan konsumen dengan informasi tambahan.

“ Kami khawatir regulasi yang mengamanatkan hanya satu jenis konektor untuk semua perangkat di pasar akan merugikan konsumen Eropa dengan memperlambat pengenalan inovasi yang menguntungkan dalam standar pengisian daya, termasuk yang berkaitan dengan keselamatan dan efisiensi energi,” kata Apple dalam surat tersebut.

5 dari 5 halaman

Setiap kali Apple mengubah port pada perangkatnya, orang yang skeptis percaya bahwa itu hanya upaya untuk menghasilkan lebih banyak uang dari kabel berharga premiumnya. Kabel USB-C Apple yang paling mumpuni dijual seharga $39.

Misalnya, ketika Apple menambahkan pengisi daya USB-C ke laptop MacBook mulai tahun 2015, itu menimbulkan lelucon tentang dongle yang diperlukan untuk menyambungkan aksesori lama ke laptop baru.

Ketika Apple melepas jack headphone dari iPhone pada tahun 2016, itu memicu komentar selama berbulan-bulan, baik yang mendukung maupun menentang perubahan " berani" , tentang apakah Apple mendorong orang ke AirPods nirkabelnya yang lebih mahal.

Beri Komentar