Profil Steven Setiono, Crazy Rich Surabaya yang Terseret 'Konsorsium 303 Ferdy Sambo'

Reporter : Alfi Salima Puteri
Selasa, 23 Agustus 2022 17:13
Profil Steven Setiono, Crazy Rich Surabaya yang Terseret 'Konsorsium 303 Ferdy Sambo'
Sehingga bisa diartikan konsorsium 303 adalah bisnis gelap judi yang dilakukan beberapa orang. Di mana hasil dari perbuatan itu akan dibagi-bagi.

Dream - Salah satu nama yang muncul dalam grafik Konsorsium 303 adalah Steven Setiono. Crazy rich Surabaya yang karib disapa Steven Ndut itu disebut sebagai investor judi online yang juga menyeret-nyeret nama Irjen Ferdy Sambo tersebut.

Steven merupakan pebisnis dengan beragam usaha, mulai dari batik tulis, baju, hingga minuman ebralkohol. Dia bahkan merupakan brand ambassador dari salah satu klinik kecantikan yang terkenal di Indonesia.

Pria kelahiran Surabaya ini kerap mengunggah aktvitasnya di laman Instagram pribadinya @stevenndut. Dalam beberapa postingan, Steven juga terlihat menunjukkan kekayaannya, mulai dari belanja mingguan Rp30 juta hingga beli kendaraan mewah.

1 dari 6 halaman

Steven juga memiliki kanal YouTube yang bernama Crazy Rich Surabayans dengan jumlah subscriber sebanyak 496 ribu. Dalam videonya pria yang memiliki hobi kuliner ini kerap membagikan review makanan.

Steven Ndut baru saja menikahi Theresia Winda. Mereka melangsungkan pernikahan di Hotel Royal Avila Boutique Resort, Surabaya, dan dihadiri oleh kerabat dan sahabatnya.

Selain kekayaan, Steven juga kerap memamerkan kebersamaannya dengan beberapa artis Indonesia, mulai dari Nikita Mirzani hingga Millen Cyrus. Dia juga kerap melakukan podcast bersama pejabat, seperti Gibran Rakabuming selaku Walikota Surakarta.

2 dari 6 halaman

Meski disebut dalam grafik Konsorsium 303 yang viral di media sosial, Steven menepisnya. Melalui akun Instagram, ia memberikan klarifikasi atas isu yang menudingnya menjadi investor tersebut.

Steven dengan tegas membantah semua tudingan kejam yang dialamatkan kepadanya. Ia pun membuat video parodi seolah-olah sedang diminta keterangan oleh penyidik terkait selebaran Kaisar Sambo dan Konsorsium 303 di mana namanya ikut tercatut.

" Kenapa kamu bisa ada di bagan ini sama bapak-bapak yang hebat diatas sana itu?" Andi menginterogasi Steven Setiono.

" Saya juga gak tahu bro," jawab Steven tegas.

3 dari 6 halaman

      View this post on Instagram      

A post shared by Steven Setiono (@stevenndut)

4 dari 6 halaman

Viral Grafik Konsorsium 303 'Kaisar' Ferdy Sambo, Catut Nama Kapolda Metro Jaya hingga Crazy Rich Surabaya

Dream - Publik tengah dihebohkan beredarnya grafik skema judi online Konsorsium 303 dengan nama mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo sebagai kaisar atau pemimpinnya.

Namun, apakah arti dari Konsorsium 303? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), konsorsium memiliki beberapa arti.

Yang pertama, konsorsiun artinya himpunan beberapa pengusaha yang mengadakan usaha bersama, kumpulan pedagang dan industriawan, perkongsian.

" Konsorsium adalah himpunan sarjana sebidang yang mengurus kepentingan bersama," tulis KBBI.

Dan makna ketiga konsorsium merupakan pembiayaan bersama suatu proyek atau perusahaan yang dilakukan oleh dua atau lebih bank atau lembaga keuangan.

Sedangkan angka 303 merujuk kepada kode yang digunakan pada situs perjudian online. Selain itu juga menyangkut Pasal 303 KUHP terkait dengan perjudian.

Kode 303 tersebut disinyalir digunakan sebagai identitas atau mempermudah para 'pemain' untuk mengenali situs penawaran judi online tersebut.

Untuk itu, Konsorsium 303 bisa diartikan sebagai sebuah perusahaan atau situs judi yang dikelola lebih dari dua orang.

Selain Ferdy Sambo, dalam grafik konsorsium 303 judi online itu memperlihatkan sejumlah nama anggota Polri lain, misalnya Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Mohammad Fadil Imran.

5 dari 6 halaman

Berikut daftar orang yang namanya terseret di skema Konsorsium 303:

  1. Irjen Pol Ferdy Sambo (Mantan Kadiv Propam Polri)
  2. Irjen Pol M Fadil Imran (Kapolda Metro Jaya)
  3. Irjen Pol Nico Afinta (Kapolda Jawa Timur)
  4. Irjen Pol Suwondo Nainggolan (Kakorbinmas Baharkam Polri)
  5. Irjen Pol Adi Deriyan J (Analis Kebijakan Madya Bareskrim Polri)
  6. Brigjen Pol Herry Heryawan (Dirsidik Densus 88)
  7. Irjen Pol RZ Panca Putra (Kapolda Sumut)
  8. Kombes Pol Taufik Herdiansyah Zeinardi (Kabid Propam Polda Jatim)
  9. Kombes Pol John Weynart Hutagalung (Kasubdit III Dittipidum Bareskrim Polri)
  10. AKBP Jerry Raymond Siagian (Dirreskrimum Polda Metro Jaya)
  11. AKBP Ari Cahya Nugraha (Div VC Polda Metro Jaya)
  12. Kompol Rovan Richard Mahenu (Kasubdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro)
  13. AKP Irfan Widyanto
  14. Sasongko
  15. YS (pemilik hotel terkenal di Bali)
  16. Apin BK
  17. Akiet
  18. SLB/Koh D
  19. Freddy
  20. Hendra
  21. RM
  22. Tony
  23. DS
  24. M. Amin
  25. PI
  26. YL
  27. Tom Liwafa (Crazy Rich Surabaya)
  28. Steven Setiono (Crazy Rich Surabaya)
  29. Aditya
  30. CP
6 dari 6 halaman

Menanggapi hal itu, Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, belum mengetahui soal informasi yang beredar tersebut.

Namun, ia menegaskan Polri bakal menindak tegas segala bentuk perjudian, premanisme, hingga narkoba. 

" Pekat (judi, premanisme, narkoba) dan lain-lain sikat terus tanpa pandang bulu, itu komitmen Polri dari dulu," kata Dedi Jumat 19 Agustus 2022.

Selain itu, terkait dengan penyebar dan pembuat informasi tersebut bakal didalami oleh Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri.

" Nanti biar didalami sama Dit Siber," jelas Dedi.

Crazy rich Surabaya, Steven Setiono, yang namanya ada dalam bagan itu membantah terlibat dalam konsorsium itu. Dia memastikan bagan itu merupakan informasi hoaks.

" Saya tiba-tiba dari Bali, party habis nikah, viral, besoknya saya pulang kok ada skema gila. Saya ada bangganya sedikit dijajarkan dengan Irjen-Irjen, tapi ini kan hoaks. Konsorsium 303 ini apa. saya kan ikutin terus kasus pak FS, kok tiba-tiba ada saya," kata Steven dalam video yang diunggah ke TikTok.

Demikian juga dengan Tom Liwafa, dalam video yang diunggah akun TikTok Netizen Indonesia, dia menyatakan tidak terlibat dengan konsorsium 303.

" Mengapa nama saya dicatut, saya juga kaget, saya enggak nyangka," kata dia.

Dia memang mengaku mengenal Steven Setiono yang juga disebut dalam bagan itu. Dia juga mengaku kenal sejumlah pejabat. " Tapi saya pastikan di 303 saya tidak terlibat," ujar Tom Liwafa.

Sumber: Liputan6.com

Beri Komentar