Sumber Foto: Shutterstock
Dream - Menabung memang gampang-gampang sulit. Banyak sekali godaan berbelanja saat berjalan-jalan ke mal, ataupun notifikasi e-commerce di gawai kita. Hal ini membuat diri lebih boros padahal belum tentu sangat membutuhkan barang yang baru saja dibeli.
Kurangnya pemahaman tentang pemahaman pengelolaan keuangan atau literasi keuangan membuat diri lebih boros dan kurangnya kesadaran untuk menabung.
Dari hasil riset OCBC NISP Financial Fitness Index dinyatakan bahwa generasi muda Indonesia menjadi salah satu yang memiliki literasi keuangan yang rendah dengan rata-rata kesehatan finansial. Angkanya hanya mencapai skor 37,72, jauh dibandingkan Singapura yang mencapai skor rata-rata 61. Sedangkan skor rata-rata ideal untuk sehat finansial adalah 75.
Melihat angka kesehatan finansial generasi Indonesia yang jauh dari rata-rata, mengharuskan generasi untuk lebih melek literasi.

Pada acara pembukaan Financial Fitness Gym, Marketing Communication Division Head OCBC NISP, Amir Widjaja membagikan beberapa tips yang bisa dilakukan generasi muda untuk lebih sehat finansial.
“ Kita suka menunda, jadi cara yang secara langsung dipaksa dan dibuat terbiasa untuk menabung. Jadi tiap ada uang masuk langsung nabung 20% dengan auto debit,” jelas Amir Widjaya, Marketing Communication Division Head OCBC NISP pada pembukaan Financial Fitness Gym di Surabaya, 10 Desember 2021.
Sistem auto debet dari rekening ini untuk membuat diri terbiasa untuk menabung. Penghasilan yang diterima setiap bulan akan dipotong secara otomatis masuk ke tabungan auto debet.
Manusia memang makhluk sosial yang kerap terpengaruh orang-orang di sekitar. Untuk itu, kalau ingin memiliki finansial yang baik, bertemanlah dengan seseorang yang memang melek finansial.
“ Kadang kita mudah terpengaruh dengan orang lain, maka carilah orang yang berpengaruh positif, jadi kita bisa terinspirasi dari teman dan komunitas,” tambah Amir

Amir menambahkan, jika dalam satu contoh misalnya seorang teman memiliki gaji yang tidak lebih banyak tapi bisa menghajikan orang tuanya. Hal ini tentu akan menjadi inspirasi bagi diri sendiri.
Dan ikut komunitas bisa mempertemukan dengan orang-orang yang memiliki tujuan yang sama, salah satunya seperti Ruang Menyala yang membawa diri lebih fit secara finansial.

Saat ingin menuju financial yang lebih fit. Tentunya harus ada masukan dari pakar maupun orang-orang yang berpangalaman. Agar tujuan lebih sehat finansial dapat tercapai dan terhindar dari hal-hal yang berisiko.
“ Cek diri kita terlebih dulu, dan cari yang bisa bantuin kita dengan trainer yang bisa bantuin kita untuk bisa lebih sehat finansial,” tambah Amir.
Amir menambahkan bahwa OCBC NISP menyediakan finansial checkup, dan sesi konsultasi dengan financial coach ataupun buddy yang bisa membantu masyarakat lebih sehat secara finansial.
Advertisement
Dari Langgar ke Bangsa: Jejak Sunyi Kiai dan Santri dalam Menjaga Negeri

Pria Ini Punya Sedotan Emas Seharga Rp233 Juta Buat Minum Teh Susu

Celetukan Angka 8 Prabowo Saat Bertemu Presiden Brasil

Paspor Malaysia Duduki Posisi 12 Terkuat di Dunia, Setara Amerika Serikat

Komunitas Rubasabu Bangun Budaya Membaca Sejak Dini



IOC Larang Indonesia Jadi Tuan Rumah Ajang Olahraga Internasional, Kemenpora Beri Tanggapan

Ada Komunitas Mau Nangis Aja di X, Isinya Curhatan Menyedihkan Warganet

Wanita 101 Tahun Kerja 6 Hari dalam Seminggu, Ini Rahasia Panjang Umurnya

Dari Langgar ke Bangsa: Jejak Sunyi Kiai dan Santri dalam Menjaga Negeri

Air Hujan di Jakarta Mengandung Mikroplastik, Ini Bahayanya Bagi Kesehatan Tubuh

Pria Ini Punya Sedotan Emas Seharga Rp233 Juta Buat Minum Teh Susu