Sholat Tahajud Disyariatkan, Ini Maknanya

Reporter : Ahmad Baiquni
Jumat, 3 Mei 2019 20:03

Ilustrasi (Foto: Shutterstock.com)

Tahajud merupakan anjuran langsung dari Allah SWT.

Dream - Sholat adalah inti dari agama Islam. Ibadah ini merupakan salah satu dari lima tiang utama Islam.

Dalam sehari semalam, umat Islam diwajibkan menjalankan sholat fardlu lima waktu. Selain itu, terdapat anjuran untuk mengiringi ibadah fardlu tersebut dengan sholat-sholat sunah.

Dari sekian banyak sholat sunah, terdapat satu amalan yang paling utama namun hukumnya bukanlah fardlu. Amalan tersebut adalah sholat Tahajud.

Tahajud adalah amalan utama yang selalu dilakukan oleh orang-orang sholeh dulu. Sholat sunah ini tergolong sulit lantaran harus dikerjakan pada waktu sepertiga malam terakhir hingga Subuh.

Lantas, mengapa sholat Tahajud disyariatkan, padahal pelaksanaannya sungguh berat?

1 dari 2 halaman

Anjuran Lansung dari Allah SWT.

Dikutip dari bincangsyariah.com, sholat Tahajud merupakan anjuran langsung dari Allah SWT. Siapapun yang mengerjakannnya bakal mendapat apa yang telah dijanjikan Allah.

Dasar sholat Tahajud salah satunya adalah Surat Al Isra ayat 79.

Dan pada sebagian malam bertahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu. Mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji.

Setiap makhluk tentu membutuhkan istirahat dengan tidur di malam hari. Allah pun tidak bermaksud mengganggu tidur manusia namun memberikan kesempatan kepada siapapun agar lebih dekat kepada-Nya ketika berdoa.

2 dari 2 halaman

Janji Allah pada Mereka yang Bertahajud

Dalam ayat di atas, Allah menjanjikan tempat istimewa bagi mereka yang mau bangun untuk melaksanakan sholat malam. Saat manusia melaksanakan sholat Tahajud, Allah mengijabah doa setiap hamba-Nya sekaligus memberinya kemuliaan dan kewibawaan.

Bangun di sepertiga malam tentu terasa berat. Tetapi jika kita bisa melakukannya, hal itu adalah nikmat yang luar biasa.

Kantuk yang sangat terhapus oleh sapuan air wudhu yang sejuk. Lalu bermunajat kepada Allah di malam yang tenang merupakan kenikmatan tersendiri yang tidak semua orang bisa dapatkan.

(ism, Sumber: Bincangsyariah.com)