Kalau Pinjam Uang, Jangan Lupa Untuk Mengembalikan, Ya, Guys. (Foto: Duitpintar.com)
Dream – Menolong teman atau kerabat yang sedang dilanda kesulitan keuangan memang harus dilakukan. Kita berharap pertolongan apapun yang diberikan bisa membantunya.
Tapi apa jadinya jika niat tulus kita menolong malah berbalik jadi masalah. Ada kalanya teman yang kita pinjami uang begitu sulit saat ditagih. Padahal dia sedanag diberik rezeki berlebih.
Berbicara masalah pinjam-meminjam, terutama dengan teman, memang agak apek kalau hendak menagih. Tak jarang susah banget untuk membayar utang. Malah ada yang pura-pura amnesia. Yang bikin kesal, dia tidak membayar utang, tapi bisa berfoya-foya dan dipamerkan di media sosial.
Saat ditagih, ada saja alasan dia tidak mengembalikan. Entah itu sedang kesulitan uang, lupa, atau malah lebih galak yang meminjam uang.
Duh.
Lalu, bagaimana strategi menagih utang?
Dilansir dari Duit Pintar, Senin 12 Februari 2018, ada enam strategi yang bisa digunakan. Semoga berhasil!
Tagih Setiap Hari
Jika dia tidak kunjung membayar, padahal lewat dari batas waktu yang dijanjikan tanpa alasan yang masuk akal, tagih saja terus setiap hari. Tak usah malu atau merasa tidak enak. Kalau lebih galak yang meminjam uang, bagaimana? Ya, kalau bisa Sahabat Dream bisa lebih galak dan jangan diam saja. Menagih setiap hari akan membuat pengutang bosan.
Hubungi Keluarga atau Kerabatnya
Meskipun ada rasa tidak enak, jangan sungkan mencoba menghubungi keluarga atau kerabat dekatnya—kalau yang berhutang berusaha menghindar. Mintalah bantuan kepada mereka untuk membantumu menagih utang. Kalau keluarganya tak bisa membantu, mintalah informasi tentang keberadaan atau nomor telepon yang bersangkutan.
Jangan Izinkan Memperpanjang Tenggat Waktu Bayar Utang
Kalau dia meminta perpanjangan waktu tanpa alasan yang jelas, jangan diberikan. Pernyataan ini bisa jadi ditujukan untuk mengulur waktu sebelum melarikan diri. Bisa saja dia mulai mengganti nomor telepon, pindah rumah, atau apa pun untuk kabur.
Bikin Perjanjian Tulis Bermaterai
Perjanjian ini dibuat agar yang diutangi berkomitmen dalam membayar utang. Harus ada kesepakatan tertulis kapan utang harus dibayar. Ingat. Berani pinjam uang juga berarti berani bayar juga.
Tagih Saat Tanggal Muda
Biasanya orang-orang gajian di tanggal muda. Nah, kesempatan emas untuk menagih utang karena saat itu, pemilik utang memiliki banyak uang. tak perlu kasar dalam menagih utang. Pakailah cara yang soft, misalnya, “ Cie, baru gajian. Banyak duit nih.” Kalau dia nggak peka, baru, deh, ingatkan dengan jelas.
Kalau Satu Kantor, Minta Tolong HRD.
Bagian HRD akan menjadi penengah antara kamu dengan teman yang meminjam uang. Kalau masalah tidak bsia diselesaikan, tentu akan ada kebijakan HRD untuk merampungkan masalahmu, misalnya dengan memotong gaji teman setiap bulan untuk mencicil utang.
(Sah)
Advertisement
Waduh! Pegawai di 5 Bidang Pekerjaan Ini Terbanyak Jadi Sasaran Empuk Loker Abal-Abal

Bawang Merah Bisa Turunkan Panas Anak, Mitos atau Fakta?


Salut! Gadis Asal Bali Melati Wijsen Jadi Moderator Forum PBB Sepanggung Bareng Barrack Obama

Kota-Kota Terfavorit untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun 2025 yang Wajib Masuk Wishlist



Gratis Kuota Roaming 14 Hari di Singapura & Malaysia untuk Pelanggan PRIORITAS

Serunya Main Padel di Jakarta Bareng Prio Padel Club dari XL PRIORITAS

Bank Dunia Peringatkan Krisis Air Global yang Makin Mengkhawatirkan, Benua-Benua Mulai Mengering

Waduh! Pegawai di 5 Bidang Pekerjaan Ini Terbanyak Jadi Sasaran Empuk Loker Abal-Abal

