Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ada Investasi Jumbo UEA, Indeks Syariah dan Rupiah Kompak Menguat

Ada Investasi Jumbo UEA, Indeks Syariah dan Rupiah Kompak Menguat Indeks Syariah Kompak Menguat Hari Ini.(Foto: Pixabay)

Dream - Tensi konflik Amerika Serikat-Iran yang mulai berkurang serta posisi konsolidasi indeks setelah melewati fase turun membuat bursa saham Indonesia bergairah di penutupan perdagangan awal pekan ini, Senin, 13 Januari 2020. 

Investor juga mendapatkan angin segar dari akan masuknya dana jumbo dari Uni Emirat Arab hingga ratusan triliun rupiah untuk berbagai proyek di Tanah Air.

Kabar baik dari dalam dan luar negeri ini turut membuat indeks ini bergairah mengawali perdagangan di awal pekan.

Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) menutup perdagangan dengan naik tipis 0,338 poin (0,18%) ke level 185,434. ISSI dibuka menguat di level 185,509 saat sesi prapembukaan perdagangan dan sempat menyentuh posisi tertinggi di 185,898.

Tekanan jual datang jelang penutupan sesi pertama. ISSI terpeleset ke zona merah dan bertahan di teritori negatif 10 menit jelang si kedua berakhir. Aksi jual di menit terakhir perdagangan mendorong ISSI menutup awal pekan dengan sedikit ceria.

Indeks keping biru syariah, Jakarta Islamic Index (JII), juga mencoba bangkit dari sentimen perang AS-Iran dengan menguat 3,276 poin (0,47%) ke level 231,585.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 21,626 poin (0,34%) ke level 6.296,567.

Saham Industri Aneka Meroket

Kabar Indonesia akan mendapatkan suntikan jumbo dari Uni Emirat Arab membuat investor mulai percaya diri untuk membeli saham. Ini membuat mayoritas saham menguat, terutama di sektor industri aneka sebesar 1,03 persen, barang konsumsi 0,85 persen, dan infrastruktur 0,70 persen.

Indeks industri dasar terkoreksi 1,38 persen, pertanian 1,02 persen, dan pertambangan 0,35 persen.

Emiten syariah pencetak top gainer kali ini adalah GMTD yang harga sahamnya melesat Rp3.100, UNTR Rp800, BLTZ Rp750, ITMG Rp675, dan INTP Rp275.

Sebaliknya, harga saham BYAN melorot Rp350, CPIN Rp250, KINO Rp170, MIKA Rp140, dan EMTK Rp175.

Pada 16.33, kurs rupiah menguat terhadap dolar AS. Nilai tukar dolar AS turun 160 poin (1,18%) ke level Rp13.611 per dolar AS.

Indeks Syariah Tergelincir Jelang Weekend

Dream - Indeks syariah ditutup melemah pada penutupan perdagangan jelang libur akhir pekan. Meski menguat di 35 menit awal perdagangan, tiga indeks acuan saham syariah di Bursa Efek Indonesia (BEI) ini tak tahan melawan tekanan jual investor.

Laju indeks saham syariah ini berbanding terbalik dengan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang naik tipis meski sempat bergerak melemah. 

Pada penutupan perdagangan harian BEI, Jumat, 10 Januari 2020. Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) terpeleset dengan koreksi tipis 0,051 poin (0,01 %) ke 185,096. Di sesi prapembukaan, ISSI dibuka menguat di level 185,516 dan bisa bertahan di zona hijau hingga setengah jam perdagangan.

 

 

Sempat menembus level tertinggi 185,747, ISSI mulai bergerak melemah saat tekanan jual mulai datang dari investor dengan level terendah di 184,802. Membawa harapan akan ditutup menguat jelang penutupan, aksi jual di menit terakhir kembali mendorong ISSI ditutup melemah.

Koreksi juga dialami dua indeks keping biru syariah. Jakarta Islamic Index (JII) sore ini terguling 0,635 poin (0,09%) ke level 690,741. Sementara indeks JII70 ditutup melemah 0,039 poin (0,12%) ke level 230,897.

Berbeda dengan indeks syariah, IHSG berhasil bertahan menguat jelang penutupan perdagangan. Menguat tipis 0,448 poin (0,01%), IHSG bertahan di level 6.274,941.

Investor Ragu Beli Saham

Investor menahan diri untuk melantai di bursa. Saham yang paling banyak dibeli adalah pertambangan sebesar 1,54 persen, perdagangan 0,54 persen, infrastuktur 0,18 persen, properti 0,17 persen, dan keuangan 0,01 persen.

Indeks industri dasar melemah 0,70 persen, pertanian 0,59 persen, manufaktur 0,46 persen, industri aneka 0,39 persen, dan barang konsumsi 0,32 persen.

Emiten syariah pencetak top gainer kali ini adalah SONA yang harga sahamnya meroket Rp1.500, UNTR Rp925, ITMG Rp850, GMTD Rp300, dan KINO Rp290.

Sebaliknya, saham INTP terkoreksi Rp375, JECC Rp350, EMTK Rp325, FASW Rp200, dan AALI Rp175.

Dari pasar uang, dolar kembali menguat. Pada 16.29, kurs dolar AS terhadap rupiah naik 133 poin (0,96%) ke level Rp13.833 per dolar AS.

Kurs Rupiah Menguat, Indeks Syariah Tiarap Imbas Sentimen AS-Iran

Dream - Ketegangan AS-Iran memaksa indeks syariah tiarap pada perdagangan Rabu, 8 Januari 2020. Kondisi bursa regional yang memerah memaksa hampir semua indeks sektoral terjun bebas.

Serangan Iran ke pangkalan militer AS di Irak juga telah memicu harga minyak dunia naik lebih dari 4 persen. Alhasil, investor kembali dicekam kecemasan. 

Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) sore ini ditutup dengan koreksi cukup tajam sebesar 1,937 poin (1,04%) ke level 183,715. ISSI langsung memulai perdagangan dari zona merah setelah dibuka melemah di 184,940 saat sesi prapembukaan.

Kecemasan yang melanda pasar modal domestik dan regional membuat investor menjauh dari lantai bursa. ISSI yang melemah sepanjang hari sempat tersungkur ke level terendah di 183,465.

 

 

Tekanan jual juga melanda saham-saham keping biru syariah. Koreksi harga pada bluechips syariah ini membuat dua indeks acuannya sama-sama terpangka di atas 1 persen.

Jakarta Islamic Index (JII) menutup perdagangan dengan melemah 7,528 poin (1,09%) ke level 685,011. Sementara Indeks JII70 terkoreksi 2,622 poin (1,13%) ke level 228,436.

Sentimen negatif dari konflik AS-Iran turut memaksa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak melemah 53,660 poin (0,85%) ke level 6.225,686.

Rupiah Malah Menguat

Investor melepas sahamnya, terutama di sektor industri dasar, pertanian, dan properti. Ketiga indeks sektoral ini anjlok masing-masing 2,15 persen, 1,55 persen, dan 1,06 persen.

Dengan harga minyak yang bergerak naik, saham-saham di sektor pertambangan menikmati panen dengan kenaikan tipis 0,19 persen.

Saham syariah penghuni top gainer dihuni oleh UNTR yang naik Rp300 per saham. Disusul  JECC Rp250, JAST Rp200, POLU Rp140, dan CITA Rp110.

Sebaliknya saham syariah lapis dua menghuni sebagian besar top looser dipimpin SONA yang turun Rp4.850. Diikuti saham INTP Rp700, SHID Rp650, TPIA Rp350, dan FISH Rp280.

Dari pasar uang, nilai tukar rupiah justru bergerak menguat sore ini. Pada perdagangan pukul 16.36 WIB, nilai tukar dolar AS rontok 54 poin ke level Rp13.824 per dolar AS.

ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cewek Aktif Merapat! Intip Rahasia Tebarkan Wangi Sepanjang Hari, Bebas Bau Badan Mengganggu

Cewek Aktif Merapat! Intip Rahasia Tebarkan Wangi Sepanjang Hari, Bebas Bau Badan Mengganggu

Biarpun aktif seharian, tapi jangan sampai bau badan mengganggu!

Baca Selengkapnya
15 Negara dengan Utang Terbesar di Dunia, Ada Indonesia?

15 Negara dengan Utang Terbesar di Dunia, Ada Indonesia?

Apakah Indonesia termasuk negara dengan utang tertinggi di dunia?

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
BUNGKUS! Teka Teki Tagline Makanan

BUNGKUS! Teka Teki Tagline Makanan

Sahabat Dream tebak-tebakan lagi yuk. Kira-kira kalian pada tahu gak jenis makanan apa dari tagline iklan ini? Berapa banyak yang kalian bisa tebak?

Baca Selengkapnya